Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Pemilik Suns Dituding Rasis dan Misoginis

Basuki Eka Purnama
05/11/2021 11:00
Pemilik Suns Dituding Rasis dan Misoginis
Pemilik klub NBA Phoenix Suns Robert Sarver(AFP/Christian Petersen / GETTY IMAGES NORTH AMERICA)

PEMILIK klub NBA Phoenix Suns Robert Sarver, Kamis (4/11), menghadapi tuduhan bersikap rasis dan misoginis setelah terbitnya laporan ESPN mengani kondisi tempat kerja yang toxic selama 17 tahun kepemimpinannya.

Sarver berusaha menangkal tudingan itu, bulan lalu, dengan mengatakan laporan yang belum terbit itu didasarkan pada kebohongan dan didesain untuk menyerang organiasi yang dipimpinnya.

Laporan, yang dirilis di laman daring ESPN, berasal dari wawancara dengan dengan lebih dari 70 karyawan dan mantan karyawan Suns, yang mengatakan Sarver berulang kali menggunakan kata-kata rasis dan berperilaku misgonis dan tidak pantas.

Baca juga: Philadelphia 76ers Hentikan Tren Positif Chicago Bulls

"Tingkat misoginis dan rasisme yang terjadi sangat luar biasa. Hal itu sangat memalukan bagi seorang pemilik klub NBA," ujar seorang karyawan yang tidak disebutkan namanya.

Sarver disebut menggunakan kata-kata rasis saat berbicara dengan seorang pelatih berkulit hitam, membahas soal hubungan seks secara terbuka dengan istrinya, dan menyebut dirinya sebagai pemilik para pekerja di Suns kepada seorang karyawan perempuan.

ESPN mengatakan Sarver, melalui kuasa hukumnya membantah pernah menggunakan kata-kata rasis.

Juru bicara NBA Mike Bass mengatakan pihak mereka belum menerima keluhan mengenai adanya kesalahan perilaku di Suns. Adapun Direktur Eksekutif Serikat Pekerja NBA Michele Roberts mengaku tidak mengetahui adanya keluhan dari pemain NBA.

Jika terbukti melakukan perilaku rasis, konsekuensinya sangat berat bagi pemilik NBA.

Pada 2014, pemilik Los Angeles Clippers Donald Sterling didenda sebesar US$2,5 juta dan diskors seumur hidup dari NBA karena menggunakan kata-kata rasis, NBA kemudian memaksa Sterling untuk menjual klub itu.

Sarver membeli Suns pada 2004 seharga US$401 juta. Klub itu kini diperkirakan bernilai sekitar US$1,55 miliar.

Suns mencapai final NBA pada musim lalu namun gagal menjadi juara karena kalah dari Milwaukee Bucks. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya