Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
MENGHADAPI pertandingan terakhir melawan Jepang untuk perebutan juara Grup A Piala Uber 2020, Indonesia akan menggunakan formasi berbeda di sektor ganda putri, Selasa (12/10).
Formasi ganda putri, Apriyani Rahayu akan kembali dipasangkan bersama Greysia Polii. Menggantikan peran Putri Syaikah yang sebelumnya dipasangkan saat melawan Prancis.
Sedangkan nomor tunggal putri Indonesia, harapan tinggal bergantung kepada Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
"Ya ketiga pemain inilah yang akan kita mainkan membela Indonesia pada pertandingan selanjutnya di Piala Uber," kata Rionny Mainaky, Kabid Binpres PP PBSI.
Baca juga: Pebulutangkis Nandini Putri Harus Absen Enam Pekan Akibat Cedera
Sementara, Nandini Putri Arumni dipastikan absen karena cedera saat menghadapi Yaelle Hoyaux asal Prancis, Senin (11/10) lalu. Dini sapaan akrabnya, diharuskan istirahat selama enam pekan.
Berdasarkan pemeriksaan fisik dokter di RS Aarhus, Denmark, terdapat kecurigaan robekan sebagian pada ligamen lutut medial kaki kanan.
"Dini dipastikan tidak bisa lanjut meneruskan pertandingan di Piala Uber. Keikutsertaannya ke Ceska dan Belgia Terbuka pun, harus ditarik," kata manajer tim Eddy Prayitno. (PBSI/OL-4)
Jorji, sapan Gregoria Mariska, menang atas wakil Korea Selatan, Kim Ga Eun dengan skor akhir, 21-4, 8-21, dan 23-21 di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8) dini hari WIB.
Bertanding di Lapangan 1 Porte de La Chapelle Arena, Paris, Gregoria Mariska Tunjung menundukkan Kim Ga-eun dengan skor 21-4, 8-21, dan 23-21 dalam tempo 55 menit.
Terbaru, pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian kalah dari pasangan Tiongkok, Liang Weikeng/Wang Chang.
Atmosfer Olimpiade sangatlah berbeda dengan turnamen-turnamen kelas dunia lainnya, sehingga berbagai kemungkinan dapat terjadi.
PASANGAN ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti di babak perempat final Olimpiade Paris 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved