Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMBALAP Formula 1 (F1) tim Red Bull Racing Max Verstappen membantah pernyataan rivalnya dari tim Mercedes, Lewis Hamilton dengan sarkasme, setelah sebelumnya Hamilton mengatakan bahwa Verstappen berada di bawah tekanan perebutan gelar juara F1 musim ini.
"Ya, saya sangat gugup saya bahkan tidak bisa tidur," kata Verstappen dengan nada sarkasme dikutip dari AFP, Jumat (24/9).
"Bertarung dalam perebutan gelar benar-benar menyeramkan. Aku sangat membencinya," imbuh pembalap asal belanda itu.
Mengetahui bahwa Hamiltom mengatakan hal itu, Verstappen justru menilai bahwa Hamilton tidak terlalu mengenal dirinya dan menyatakan bahwa dia sangat santai dengan perebutan gelar itu.
"Komentar itu menunjukkan kepada saya bahwa dia benar-benar tidak mengenal saya. Itu bagus, karena saya juga tidak perlu mengenalnya," sebut Verstappen.
"Saya sangat santai tentang semua kompetisi ini, memiliki mobil terhebat yang busa anda gunakan setiap balapan akhir pekan dan anda bisa bertarung untuk merebut kemenangan adalah perasaan terbaik," jelasnya.
"Saya tidak mempermasalahkan hal itu, saya hanya akan fokus kepada diri saya sendiri dan saya sangat menikmatinya di luar sana dan semoga saya bisa terus merebut kemenangan," terangnya.
Saat ini di klasemen sementara Verstappen memimpin di posisi puncak dengan mengoleksi 226,5 poin, hanya berjarak 5 poin dari Hamilton di posisi kedua. Dengan balapan yang tersisa 8 seri tentu hal itu memunculkan persaingan ketat antara keduanya.
Dapat diketahui, pernyataan Hamilton yang mengatakan Verstappen tengah berada dalam tekanan perebutan gelar, itu berkaitan dengan sejumlah insiden kecelakaan yang melibatkan kedua pembalap itu beberapa waktu terakhir.
Dalam Insiden kecelakaan di Sirkuit Autodromo Nazionale Monza, Minggu (12/9) lalu. mobil Verstappen terangkat dari lintasan balap dan mendarat di atas mobil Hamilton, bahkan sisi dalam ban belakang mobil Verstappen mengenai kepala Hamilton yang beruntung terlindungi peranti halo.
Tak hanya itu, dalam balapan di Silverstone, keduanya juga terlibat dalam insiden kecelakaan berkecepatan tinggi, namun beruntungnya keduanya masih dapat diselamatkan.
Setelah beristirahat selama lebih dari satu pekan dari balapan terakhir di Monza, kini kedua pembalap itu akan kembali memulai persaingannya di GP Rusia akhir pekan ini. Akibat insiden di Monza Verstappen mendapatkan hukuman penalti mundur tiga posisi grid pada balapan utama. (AFP/OL-13)
Baca Juga: Hamilton Tuding Verstappen Berada di Bawah Tekanan
Selepas balapan diketahui mobil yang digunakan George Russell lebih ringan 1,5 kilogram dari aturan yang telah ditetapkan sehingga pembalap Mercedes itu didiskualifikasi.
Dalam balapan di Sirkuit Spa-Francorchamps, Minggu (28/7), George Russell mencatatkan waktu tercepat 1 jam 19 menit 57,040 detik atau unggul +0,526 detik dari Lewis Hamilton .
Spa merupakan salah satu sirkuit favorit dan tercepat dalam kalender. Sirkuit ini memadukan lintasan lurus yang panjang dan tikungan yang menantang.
Mercedes dan Lewis Hamilton telah menikmati kesuksesan besar, dengan juara dunia tujuh kali itu telah mengklaim enam gelarnya bersama tim Formula 1 itu.
Lewis Hamilton mengatakan kepercayaan diri yang tinggi juga perlu diimbangi dengan kewaspadaan karena rivalitas berkembang dengan pesat pada musim ini.
Finis tiga besar akhir pekan ini akan menjadi podium ke-200, sementara jika meraih posisi pole itu akan menjadi yang ke-10 di sirkuit ini bagi Lewis Hamilton.
Meski menempati posisi terdepan sesi kualifikasi, Max Verstappen akan memulai balapan pada posisi ke-11 usai terkena penalti 10 grid karena Red Bull terkena penalti.
Pembalap Red Bull Max Verstappen menyiapkan strategi agar bisa kembali kompetitif untuk menghadapi rangkaian Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps, Sabtu.
MAX Verstappen kembali ke lintasan favoritnya untuk memperpanjang rangkaian tiga kemenangan beruntun di Grand Prix atau GP Belgia di Spa-Francorchamps.
Setelah memenangkan tiga GP Belgia terakhir, Verstappen mengatakan akan berusaha untuk kembali ke performa terbaiknya dengan kemenangan keempat.
Max Verstappen blak-blakan menyuarakan pendapatnya tentang strategi yang dipilih tim, performa mobilnya, dan cara mengemudi para pesaingnya sepanjang GP Hongaria.
Max Verstappen kecewa dengan meraih posisis kelima (P5) dalam GP Hongaria di Sirkuit Hungaroring, Budapest, Minggu (21/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved