Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
MARC Marquez sukses menjalani operasi kedua di Spanyol, Senin (3/8) waktu setempat, setelah plat titanium yang terpasang di tulang humerus kanannya mengalami kerusakan karena akumulasi tekanan. Hal itu disampaikan laman resmi MotoGP.
Dokter Xavier Mir dan tim di Rumah Sakit Universitari Dexeus, Barcelona, Spanyol berhasil mengganti plat titanium itu dan sang juara dunia akan beristirahat di rumah sakit untuk 48 jam ke depan.
"Marc Marquez menjalani operasi 13 hari lalu dan hari ini ia kembali ke ruang operasi. Operasi pertama sukses, apa yang tidak diduga adalah platnya tidak cukup," kata Mir.
Baca juga: Peluang Besar Hamilton Jadi Juara Dunia
"Akumulasi tekanan di daerah yang dioperasi telah menyebabkan plat mengalami sejumlah kerusakan. Jadi, hari ini, plat titanium itu diambil dan diganti dengan yang baru."
"Sang pembalap tidak merasakan sakit selama periode itu. Dia selalu mengikuti saran medis yang diberikan dan apa yang dirasakan oleh tubuhnya. Sayangnya, tekanan berlebihan menyebabkan masalah ini," lanjutnya.
Marquez mengalami cedera tulang lengan kanan atas setelah terjatuh di seri pembuka MotoGP di Sirkuit Jerez pada 19 Juli lalu.
Setelah operasi pertama, Marquez dinyatakan fit untuk balapan seri kedua di sirkuit yang sama dan sempat mengikuti sesi latihan bebas ketiga dan babak kualifikasi.
Namun di Q1, pembalap Spanyol itu kembali ke garasi lebih awal dan memutuskan tidak ambil bagian di Grand Prix Andalusia karena kondisi lengannya tidak memungkinkan untuk digunakan balapan.
Setelah melewatkan dua seri balapan pertama, Marquez pun berharap bisa turun di seri ketiga yang akan digelar di Brno, Republik Ceko akhir pekan ini. (Ant/OL-1)
Marquez mendapat sambutan yang sangat hangat dari para Ducatisti.
Itu akan membentuk duet pembalap yang paling menarik sejak Rossi dan Jorge Lorenzo berbagi garasi Yamaha, sebuah hubungan yang berubah menjadi sangat buruk.
Keputusan Ducati untuk merekrut Marc Márquez ke tim pabrikan memiliki konsekuensi tersendiri.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marc Marquez terbuka lebar.
MARC Marquez telah menetapkan target untuk finis di posisi tiga besar di klasemen MotoGP tahun ini. Meski ia mengakui itu tidak akan mudah.
Setelah sembilan putaran, Marquez saat ini berada di urutan ketiga klasemen, tertinggal 56 poin dari Francesco Bagnaia dan 24 poin dari Jorge Martin, dengan selisih 11 poin atas Enea Bastianini
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved