Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BERRY Anggriawan/Hardianto gagal melangkah lebih jauh di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2019. Langkah mereka dijegal unggulan 10 asal Tiongkok He Ji Ting/Tan Qiang pada babak kedua.
Berry/Hardianto tumbang lewat straight game 21-16 dan 22-20. He/Tan juga hanya membutuhkan waktu 40 menit untuk menjegal langkah Berry/Hardianto.
Sejak awal gim pertama, He/Tan langsung mengendalikan permainan. Mereka sempat unggul 9-3 sebelum menutup interval dengan skor 11-6.
Setelah interval, He/Tan berhasil melanjutkan momentumnya meski Berry/Hardianto sempat memperkecil ketinggalan dan menempel perolehan angka He/Tan. Namun, pada akhirnya Berry/Hardianto tumbang di tangan He/Tan dengan skor 21-16.
Baca juga: Della/Rizki Melaju ke 16 Besar Kejuaraan Dunia
Pada gim kedua, Berry/Hardianto sempat memberikan perlawanan sengit kepada He/Tan. Pasangan Indonesia itu bahkan unggul 11-8 pada interval.
Sesudah itu, He/Tan mampu mengejar perolehan angka Berry/Angriawan dan menciptakan pertandingan yang ketat. Sempat kejar-mengejar poin ketika skor imbang 14-14, He/Tan menyudahi perlawanan Berry/Hardianto dengan skor 22-20.
Pada babak 16 besar, He/tan akan menghadapi wakil Jepang yang merupakan unggulan ketiga, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
Kamura/Sonoda berhasil melaju ke 16 besar usai menyingkirkan wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov. (Medcom/OL-2)
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti takluk dari pasangan Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan
Jonatan bertanding di Glaz Arena, Rennes, Prancis, Selasa (24/10), dan mengemas kemenangan dengan skor 21-11 dan 21-19.
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung pulang lebih cepat dari ajang Tiongkok Terbuka 2023.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang berstatus unggulan pertama akan langsung bertemu finalis Kejuaraan Dunia 2023 asal Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
MEDALI perak diraih oleh ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023, akhir pekan lalu di Denmark.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved