Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat menggelar operasi pasar murah bekerja sama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk menstabilkan kebutuhan harga beras di pasaran. Operasi pasar murah tersebut, akan dilakukan secara bertahap dan mengurangi beban masyarakat.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi, dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut, Ridwan Effendi mengatakan harga bahan pokok di pasaran khususnya beras telah merangkak naik. Operasi pasar murah yang dilakukannya dapat mengurangi beban masyarakat.
"Operasi pasar murah yang dilakukan untuk mengurangi beban masyarakat meski selama ini tidak hanya beras, tapi kebutuhan lainnya seperti minyak goreng, gula pasir dan terigu dijual dengan harga terjangkau. Dalam operasi pasar murah, yang dilakukan berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kelurahan yakni mendistribusikan 400 kupon," katanya, Kamis (22/2).
Baca juga : Harga Beras belum Terkendali
Ridwan mengatakan pelaksanaan operasi pasar murah dilakukan secara bertahap di beberapa titik. Satu kupon yang diberikannya itu memungkinkan pembelian maksimal 2 karung beras SPHP seharga Rp54.500 per karung, gula pasir Rp16.500 perkg, minyak goreng dijual Rp15 ribu dan terigu Rp11 ribu perkg.
"Kita menyiapkan sekitar 4 ton atau sekitar 800 karung dalam operasi pasar murah (OPM) tujuannya itu untuk stabilkan harga di pasaran dan mungkin memang sangat tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Akan tetapi, operasi pasar yang dilakukannya selain beras ada minyak goreng, gula pasir dan terigu yang tersedia," ujarnya.
Sementara itu, Dadan, warga Tarogong Kaler mengatakan, harga bahan pokok beras premium di pasaran seharga Rp17 ribu per kg, tapi kualitasnya berbeda. Harga naik juga terjadi pada cabai merah dijual Rp95 ribu perkg, telur ayam ras semula Rp26 ribu menjadi Rp29 ribu perkg.
"Operasi pasar murah yang dilakukan Pemkab Garut bersama Bulog diperuntukkan untuk 400 orang dan bagi warga lain selama ini tidak terjangkau. Namun, kebutuhan bahan pokok yang merangkak naik selain beras ada juga komoditas cabai merah, gula pasar Rp17 ribu, telur ayam dan yang lain merangkak naik berupa sayuran," paparnya. (Z-3)
Dalam upaya stabilisasi bawang merah, Bapanas bersama Kementerian Pertanian (Kementan) akan memasifkan operasi pasar lewat Gerakan Pangan Murah (GPM) di wilayah Jakarta.
UNTUK menjaga stok beras premium di pasaran, relaksasi harga eceran tertinggi (HET) beras premium bakal diperpanjang.
Masih tingginya beberapa harga bahan kebutuhan pokok rakyat harus menjadi perhatian pemerintahan. Ini termasuk bahan pangan yang ditopang dari suplai impor.
HARGA beras di sejumlah daerah di Jawa Tengah terpantau turun mulai kemarin. Turunnya sebesar Rp100 per kg namun diperkirakan akan kembali naik mendekati Ramadan.
Stok bahan pokok di Palangka Raya tetap aman meski harga mengalami kenaikan.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengakui pemerintah kesulitan mengendalikan harga beras. Padahal, operasi pasar terus digelar.
Megawati mengingatkan kepada semua pihak agar dapat fokus mewujudkan kedaulatan pangan dan menjadi lumbung beras.
Akhmadi mengakui, ketergantungan akan impor beras belum bisa ditekan selama pangan alternatif belum dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat.
Ferry mengingatkan, pentingnya Bapanas-Bulog dalam menimalisir resiko short-supply agar tidak terjadi kepanikan pasar yang dapat mendorong naiknya harga-harga komoditas
Pemerintah dapat mengalkulasi dengan tepat kebutuhan beras masyarakat se-nusantara.
Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin, menyampaikan kekhawatirannya terhadap penaikan harga beras yang kian tidak terkendali.
Jerry mengakui, selama ini Perum Bulog tidak pernah transparan dalam urusan pengadaan hingga distribusi beras.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved