Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BUPATI Klaten Sri Mulyani membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I Tahun Anggaran 2024 di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa tengah, Selasa (20/2).
Upacara pembukaan TMMD dihadiri Wakil Bupati Yoga Hardaya, Dandim 0723/Klaten Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, Mayor (Inf) Sohali dari Korem 074/Warastratama, dan Forkopimda.
Sasaran kegiatan fisik TMMD Sengkuyung I/2024 di Desa Bero berupa betonisasi jalan 373 M, lebar 3,5 M, dan tebal 15 Cm, serta pembangunan talud panjang 710 M, tebal 35 CM, dan 0,8 M.
Baca juga : Bupati Klaten Buka TMMD Sengkuyung Tahap II 2023
Sedangkan sasaran nonfisik penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan berita hoax, pelayanan KB kesehatan, penyuluhan dukcapil (kependudukan dan catatan sipil), dan penyuluhan narkoba.
Menurut Dandim Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, tenaga kerja yang terlibat tiap hari TNI 30 orang, Polri (2). teknisi (1), aparat desa (5), serta masyarakat (45). Total berjumlah 83 orang.
"Untuk pelaksanaan kegiatan TMMD Sengkuyung I/2024 di Desa Bero, yakni satu bulan mulai 20 Februari sampai 20 Maret 2024," jelasnya saat ditemui pers usai upacara pembukaan TMMD tersebut.
Baca juga : Kodim 0723 Klaten Siap Laksanakan TMMD Sengkuyung II dan KBMKB XVI
Sementara itu, Bupati Sri Mulyani selaku inspektur upacara mengatakan, bahwa kegiatan fisik dan nonfisik TMMD adalah sarana untuk menjaga tujuan pokok membangun keutuhan bangsa.
"Kita sepakat bahwa kemanunggalan TNI dan rakyat tidak boleh berakhir dengan selesainya kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2024 di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, ini," imbuhnya.
Nilai-nilai gotong royong, sikap saling peduli dan bekerja sama merupakan kearifan lokal, sekaligus ciri kehidupan kita yang wajib dijaga, serta dilestarikan, dan dikembangkan di era sekarang ini.
Baca juga : Pangdam IV Diponegoro Bangga TMMD Sengkuyung I/2023 di Klaten Selesai 100%
"Saya mengharapkan kepada warga masyarakat Desa Bero dan sekitarnya untuk mendukung, bekerja sama, dan berpartisipasi dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung I/2024," ujarnya. (Z-5)
PROGRAM TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II/2024 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dilaksanakan di Desa Karangdukuh, Kecamatan Jogonalan.
Iyos Somantri mengapresiasi kolaborasi TNI bersama masyarakat atas keberhasilan pembangunan di Desa Tenjojaya melalui program TMMD ke-119 tersebut.
TMMD Sekuyung Tahap I/2024 di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, ditutup secara resmi oleh Komandan Kodim 0723 Klaten, Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo
BUPATI Klaten, Sri Mulyani, membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung I Tahun Anggaran 2024 di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Selasa (20/2).
Kegiatan tersebut, dilakukan sebagai wujud nyata sinergi dan kolaborasi lintas sektoral antara TNI bersama Pemerintah Kabupaten Ciamis.
Ungkapan warga itu merupakan puncak keresahan mereka terhadap pemerintah yang belum juga memperbaiki jalan rusak selama bertahun-tahun
Banyak nilai-nilai Pancasila yang sudah diimplementasikan di Jawa Tengah, contohnya terciptanya kehidupan yang rukun di antara umat beragama.
Nominal pembayaran iuran sistem KRIS dalam layanan BPJS Kesehatan tidak akan sama atau bukan single tarif untuk menjaga keseimbangan prinsip gotong royong sistem JKN sesuai Undang-Undang.
BP Tapera memiliki tugas untuk menyediakan rumah yang terjangkau, baik, dan sehat kepada masyarakat.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mengajak perusahaan-perusahaan untuk mengambil bagian dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam Kepmenaker 76/2024
Koordinasi dan sinergi seluruh jajaran Fokopimda provinsi, kabupaten dan kota perlu ditingkatkan dalam mengambil langkah-langkah strategis dalam upaya menekan angka stunting di Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved