Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BANJIR lahar dingin dari puncak Gunung api Lewotobi kaki laki membawa lumpur dan material kerikil ke arah Desa Nawokote, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara timur (NTT).
Lumpur berkadar tebal dan beraroma belerang meluap setelah guyuran hujan. Lahar tersebut meluap dari Kali Waimuring dan menutupi jalan raya penghubung Desa Nawokote dan sejumlah desa di jalur pantai selatan.
Akses lalu lintas kendaraan jalur selatan berpotensi lumpuh untuk sementara waktu. Pengendara diharapkan waspada karena muntahan lumpur berada di area tikungan.
Baca juga : Ribuan Pengungsi Erupsi Lewotobi Mulai Kesulitan Air Bersih
Meski demikian, sejumlah kendaraan roda dua dan empat nekat melintas kendati ban kendaraan mudah tergelincir. Mereka nekat menerobos dari pada memutar haluan ke Desa Nobo di Kecamatan Ile Bura yang jauh, ditambah beberapa ruas jalan masih rusak parah dan terjal.
Sementara Kali Waimuring hingga saat ini masih diterjang banjir sangat deras. Aliran banjir juga mengalir ke perkebunan warga setempat.
Seorang pengguna jalan, Yohanes Kewuta mengaku, lokasi ini sudah dilanda banjir lahar dingin yang ke tiga kali yang datang dari puncak Gunung Lewotobi kaki laki pascaerupsi gunung lewotobi.
Baca juga : Gempa Guguran Gunung Lewotobi di NTT Masih Terus Terjadi
Yohanes berharap kepada pihak pemerintah, agar segera membangun kordinasi untuk mengatasinya karena warga dan pengguna jalan cemas ketika melintasi jalur ini.
"Saya berharap bantu koordinasi imbal balik pemerintah tingkat atas dan desa untuk bagaimana mengatasi menanggulangi keadaan seperti agar tidak membuat cemas warga di sekitaran daerah ini," ujarnya. (Z-3)
Baca juga : Gunung Lewotobi Laki-Laki Masih Berstatus Awas, Tanggap Darurat Diperpanjang
PEMERINTAH Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, memasang lima unit sensor peringatan dini atau Early Warning System (EWS) di titik rawan bencana tanah longsor dan banjir lahar dingin.
Hujan menyebabkan terjadinya banjir lahar dingin yang menerjang pemukiman warga yang berada di zona merah
Sistem peringatan dini untuk mengantisipasi dampak bencana banjir lahar dingin pascaerupsi Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Tanah Datar dan Agam, Provinsi Sumatra Barat.
Peledakan batuan sisa material Gunung Marapi ini rencananya dilaksanakan minggu depan,
PVMBG menyarankan agar dilakukan pemantauan perkembangan aliran bahan rombakan untuk mengetahui kondisi terkini
Pelatihan keterampilan yang diberikan Kemensos, diharapkan bisa memberikan tambahan penghasilan untuk menopang ekonomi mereka.
Gunung Lewotobi Laki-laki kembali mengalami erupsi pada Minggu (21/7) pagi,dengan kolom abu mencapai 500 meter di atas puncak kawah.
Enam jam terakhir, dari pukul 06.00 hingga 12.00 WITA, terjadi satu kali erupsi dengan ketinggian mencapai 1.000 meter di puncak gunung Lewotobi Laki-laki.
GUNUNG Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur mengalami enam kali Erupsi pada Selasa 9 Juli 2024. Akibat terbawa angin saat erupsi, abu vulkanik melanda 20 Desa di Kabupaten Sikka, NTT.
Di Gunung Lewotobi Laki-laki, erupsi terjadi pukul 17:07 WITA dengan tinggi kolom abu 500 meter di atas puncak. Status gunung ini berada di Level III Siaga.
Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, mengalami lima kali letusan dalam rentang sembilan jam sejak Kamis (4/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved