Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar apel kesiapsiagaan guna menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi berupa banjir, puting beliung, tanah longsor, dan gelombang tinggi (batingsor) di wilayah tersebut. Cuaca buruk terus melanda sejumlah di Kalsel.
Apel kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi ini dipimpin Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Senin (27/11) di Martapura, Kabupaten Banjar dan diikuti ratusan anggota Satgas bencana dari berbagai unsur seperti BPBD, PMI, TNI, Polri serta relawan bencana.
Dalam sambutannya Gubernur Kalsel menekankan pentingnya peran aktif semua pihak, pemerintah dan masy dalam mengantisipasi bencana. "Bagaimana kita mengurangi resiko dan dampak bencana di lapangan," tuturnya.
Berdasarkan ramalan BMKG puncak musim penghujan akan berlangsung pada Januari 2024 dan awal musim hujan dimulai November ini.
Baca juga:
> KPU Jateng Lakukan Mitigasi Bencana Antisipasi Kerusakan Logistik Pemilu
> BPBD Banjar Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
"Saat ini Kalsel mengalami peralihan musim dan berpotensi terjadi cuaca ekstrem berupa hujan lebat, angin kencang hingga hujan es. Sehingga perlu dilakukan pemetaan wilayah, evaluasi, antisipasi kesiapan dan pendirian posko siaga bencana," ujarnya.
Apel kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi ini ditandai dengan upacara tapung tawar kendaraan penanganan bencana bantuan BNPB. Pantauan Media, cuaca buruk beruapa hujan deras disertai angin kencang terus melanda sejumlah wilayah Kalsel dalam beberapa waktu terakhir.
Kepala BPBD Kalsel, R Suria Fadliansyah mengatakan pasca karhutla Kalsel dihadapkan pada ancaman bencana hidrometeorologi.
"Bencana angin kencang terjadi di beberapa wilayah dalam beberapa waktu yang menyebabkan kerusakan permukiman dan berbagai fasilitas umum. Hujan juga menyebabkan debit air sungai terus meninggi," ungkap Suria. (Z-6)
Masyarakat yang mudik di periode ini diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperoleh informasi terkait peta bencana.
BNPB menyampaikan peringatan dini agar masyarakat mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi berupa banjir, tanah longsor dan gelombang tinggi di kawasan Jawa
Sejumlah bencana hidrometeorologi terjadi di Jawa Tengah karena cuaca ekstrem.
SELAMA lima tahun terakhir, 2019-2023, terjadi bencana hidrometeorologi sebanyak 18.081 kejadian, sebanyak 25% di antaranya merupakan peristiwa bencana angin puting beliung.
SESUAI prakiraan cuaca BMKG untuk periode 26 Februari hingga 3 Maret 2024, masyarakat di Jawa Timur (Jatim) diimbau mewaspadai potensi cuaca ekstrem hingga bencana hidrometeorologi.
SEBANYAK 137 rumah di Dusun Desa, Dusun Segel, Dusun Leuwihalang, Desa Mangkubumi, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, tersapu angin puting beliung.
Di delapan kecamatan tersebut belum ditentukan jalur evakuasi.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) menyampaikan ada tiga klaster yang menjadi masalah dari pencocokan dan penelitian (coklit) di berbagai daerah di Indonesia.
Bencana tanah longsor dan pergerakan tanah menyebabkan saluran air putus terbawa longsor. Akibatnya anyak warga sulit mendapat air bersih untuk memasak, mencuci, mandi dan lainnya.
Kali Kobe yang berada di Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara meluap. Fenomena itu memicu banjir di Desa Lilief Waibulan, pada Minggu (21/7).
Bencana tanah longsor melanda Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Rabu (17/7). Tujuh orang meninggal dunia akibat peristiwa nahas tersebut.
BPJN sangat merespon bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Maluku, terutama di beberapa wilayah seperti di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Seram Bagian Timur (SBT).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved