Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KELOMPOK usia muda hingga dewasa kini mulai menggandrungi sepatu model semi pantofel. Selain berguna untuk kegiatan formal, sepatu ini juga mulai berani dipakai untuk kegiatan sehari-hari.
Banyaknya peminat sepatu semi pantofel, membuat produsen sepatu harus terus berinovasi agar tidak ditinggal pelanggannya. Seperti yang dilakukan jenama asal Kota Bandung JYF Footwear.
Pemilik JYF Footwear Oke Hartanto Chandra mengatakan, peminat sepatu model semi pantofel ini masih didominasi oleh anak muda. Kebanyakan dari mereka membeli sepatu ini untuk kegiatan formal, seperti wawancara kerja hingga non-formal.
Baca juga : Xyclops Panthera, Sepatu Khusus dari Mills untuk Renan Silva
“Peminat kami anak SMA dan kuliahan yang baru mau masuk kerja, dan mereka memilih ini karena mereka enggak mau pakai pantofel banget kan,” kata Oke.
JYF Footwear telah lama berkecimpung pada produksi sepatu semi pantofel. Saat ini, artikel yang dimiliki pun sudah banyak dan beragam. Para pelanggan, katanya, memberikan respons positif akan produk sepatu khusus pria ini.
Baca juga : Top 20 Finalis Wilio Champion 2023 Hadirkan Koleksi Fashion Anak-anak
“Kami memang fokus dalam model semi pantofel. Menurut kami, sepatu model ini ada di tengah-tengah pilihan konsumen. Sekarang kami punya 40 model,” ujarnya.
Oke berpendapat, pada dasarnya semua produsen sepatu semi pantofel ini memiliki model yang sama. Tetapi yang membedakan ada pada material yang digunakan. Selain itu, sistem marketing juga jadi pembeda antara masing-masing merek.
“Mungkin kalau kami ke desain marketingnya. Kalau barang kemungkinan juga sama pun harga tidak jauh berbeda. Tapi kami juga mengutamakan Quality Control (QC) yang lebih baik. Jadi kalau ada apa-apa langsung ganti,” jelasnya.
Harga yang dibanderol JYF Footwear untuk sepasang sepatu semi pantofel pun tergolong terjangkau. Kata Oke, pangsa pasar mereka ialah masyarakat menengah ke bawah, sehingga punya harga yang masih ramah dikantong.
“Target pasaran kami memang untuk kelas menengah ke bawah. Kami gak mau neko-neko. Harganya juga ada di kisaran Rp200 ribu sampai Rp230 ribu,” tuturnya.
JYF Footwear diproduksi di Cibaduyut. Namun pembelian tidak hanya dari Kota Bandung. Pasarannya banyak di wilayah Jabodetabek.
“Kami memang masih mengandalkan online, dan kemungkinan akan membuka store di wilayah pinggiran Jakarta. Karena disana paling banyak peminat,” ucapnya. (Z-5)
Penyebab penyakit jantung secara umum dapat dibedakan menjadi 2 kelompok yakni kelompok umur muda di bawah 40 tahun dan kelompok umur tua di atas 40 tahun.
Mariam juga menyampaikan dukungannya terhadap karya-karya kreatif anak muda Indonesia.
Kehadiran para pemimpin muda di panggung politik nasional membawa pengaruh kepada psikologis pemilih.
Pesta Prestasi mewadahi komunitas anak muda untuk berkreativitas dan bersenang-senang melalui serangkaian kegiatan aktivasi dan penampilan.
Tular Nalar juga menghadirkan Bioskop Keliling yang bekerja sama dengan Jaringan Radio Komunikasi Indonesia.
FILM dokumenter 'Yang Tak Pernah Hilang' yang diproduseri Dandik Katjasungkana akan diputar di Jakarta pada Sabtu, 22 Juni 2024 di XXI Epicentrum
Beragam beasiswa ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa berbakat dan berpotensi dari berbagai latar belakang.
Lokasi ini menjadikan liburan bersama keluarga lebih nyaman karena fasilitas yang lengkap
Setiap hari Sabtu dan Minggu, jalan ini ditutup untuk kendaraan bermotor, menjadikannya zona pejalan kaki yang nyaman dan aman
Chef Setyo Widharto (Theo) akan memandu tamu untuk menemukan keunikan dari setiap hidangan Indonesia.
MERCURE Bandung Nexa Supratman bersama Alux Wedding Organizer mempersembahkan Bride Market Wedding Expo 2024 pada tanggal 27-28 Juli 2024.
Di delapan kecamatan tersebut belum ditentukan jalur evakuasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved