Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TERPENGARUH minuman keras, seorang suami di Pati, Jawa Tengah, tega membunuh istrinya yang hamil dua bulan. Terkuaknya pembunuhan tersebut karena kejanggalan keterangan suami korban. Sang suami mengatakan istrinya terjatuh dari sepeda motor.
Suami keji, MT, di Pati, Jawa Tengah, yang tega membunuh istrinya sendiri, Senin (15/5) dini hari, kini sudah diamankan pihak kepolisian. Ia tega membunuh istrinya, Melia Damayanti, 24, akibat pengaruh minuman keras.
Karena ada kejanggalan dari keterangan suami, polisi kemudian menangkapnya. Dugaan pelaku suami korban sendiri terkuak, karena dia mengatakan istrinya jatuh dari sepeda motor ketika diboncengnya.
Baca juga : Geger, Mayat Dicor Semen di Tempat Isi Ulang Air Semarang
Kapolresta Pati, Kombes Andhika Bayu Aditama, mengatakan kasus penganiayaan KDRT dilakukan suami korban sendiri.
Warga Desa Ngemplak Kidul RT 1 RW 1 ini kemudian dicurigai warga dan dilaporkan ke polisi, karena MT membuat keterangan palsu bahwa istrinya meninggal dunia akibat kecelakaan.
Diduga sebelumnya MT melakukan pemukulan kepada istrinya, ketika pelaku mengajak istrinya membeli popok dengan dibonceng dengan sepeda motor. "Polisi kemudian melakukan olah TKP di rumah dan lapangan, tempat terjadi pemukulan, serta menetapkan suaminya sebagai tersangka. Pembunuhan dilakukan karena pengaruh minuman keras," ujar Andhika.
Tersangka yang juga suami korban, MT, menuturkan ia tega membunuh istrinya karena dituduh selingkuh. Pembunuhan dilakukan secara tidak sengaja, karena emosi sesaat, saat ia cekcok dengan istrinya.
Pelaku MT dijerat Pasal 44 ayat 3 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Ia terancam pidana penjara paling lama 15 tahun atau denda paling banyak Rp45.000.000. (Z-2)
GUNAKAN bisa wisata untuk bekerja di Kabupaten Jepara dan Rembang, 4 warga negara asing (WNA) asal Cina dan India dideportasi dan dipulangkan ke negaranya oleh Kantor Imigrasi Pati, Jawa Tengah.
POLISI masih mengembangkan kasus upaya penyelundupan 17 sepeda motor bodong (tanpa disertai surat sah) yang ditangkap sedang parkir di Desa Tajungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati,
Belasan motor tidak dilengkapi surat-surat resmi (bodong) masih terlihat di bak angkutan truk, setelah petugas berhasil mengamankan saat parkir untuk istirahat wilayah Kabupaten Pati.
DIDUGA akibat terjadi korsleting pada mobil yang sedang mengisi bahan bakar, SPBU di Desa Bakalan, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ikut terbakar.
KASUS penemuan mayat perempuan di salah satu kamar indekos di Dukuh Randukuning, Kelurahan Pati Lor, Pati, Jawa Tengah, masih misterius.
PENEMUAN mayat perempuan tanpa busana dengan sejumlah luka tusukan di tubuhnya dalam salah satu kamar indekos, Dukuh Randukuning, Kelurahan Pati Lor, Pati, Jawa Tengah.
PALANG Merah Indonesia (PMI) Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan donor darah di Pendapa Kabupaten Klaten, Selasa (30/7). Donor darah ini diikuti ratusan orang dari berbagai kalangan.
Polri meminta Komjen Ahmad Luthfi mundur dari Korps Bhayangkara jika akan maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng).
PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah terus berupaya mengembangkan jumlah kawasan industri di wilayahnya. Soalnya, iklim investasi di provinsi ini terus menggeliat.
PEMERINTAH Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 di Grha Bung Karno, Kamis (25/7).
BUPATI Klaten Sri Mulyani diwakili Sekretaris Daerah Jajang Prihono membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa Reguler 121 Tahun 2024 di Desa Tambong Wetan, Kecamatan Kalikotes, Klaten.
RATUSAN siswa SD dan SMP di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, mengikuti lomba drumband dalam rangka peringatan Hari Jadi Klaten ke-220 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di Grha Bung Karno.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved