Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SALAH satu upaya pemerintah dalam memulihkan perekonomian nasional pascaditerjang pandemi covid-19 adalah dengan membantu para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Sebab suka atau tidak harus diakui mereka merupakan salah satu tulang punggung perekonomian nasional.
Namun tentu saja pemerintah tidak bisa bekerja sendirian mmebantu UMKM mengingat begitu banyaknya jumlah pelaku ekonomi kerakyatan itu dari Sabang sampai Merauke. Untuk itu diperlukan juga peran swasta dalam membantu dan membina UMKM.
Baca juga: Sektor UMKM dan Koperasi harus Masuk Rantai Pasok Industri ...
Berangkat dari situ Bisatumbuh yang baru resmi menandatangani kerja sama dengan PT Cardig International bertekad membantu UMKM. Dengan kerjasama itu mereka akan memaksimalkan jangkauan dan penjualan, strategi, forecast, sampai ke eksekusi untuk market di Indonesia.
Bisatumbuh (@bisatumbuhid) merupakan perusahaan Startup yang bergerak di bidang jasa e-commerce end-to-end kepada brand owner dan UMKM yang ingin menjual produknya di platform atau marketplace online yang telah tersedia. Menurut Chiko Maradona selaku CEO dari Bisatumbuh, perusahaan ini merupakan perusahaan enabler yang menggunakan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan di platform yang bertujuannya membantu memberikan solusi untuk masalah yang dihadapi UMKM.
“Terinspirasi dari harapan semua pengusaha di mana setiap UMKM menjual produknya melalui channel online harapannya usaha kita bertumbuh dan hasil usahanya terus meningkat dan berkembang,” ujar Chiko.
Kerja sama strategis Bisatumbuh (@bisatumbuhid) dengan Cardig Group adalah bentuk sinergi untuk mendukung brand dan UMKM di area pengembangan strategic sales dan marketing, fulfillment, warehouse dan logistic sesuai dengan target pencapaian dari produk -produknya yang dipasarkan.
"Maka dari itu, dalam kerjasama ini Bisatumbuh (@bisatumbuhid) fokus untuk sales dan marketing strategic dan Cardig Group akan fokus pada fulfillment, warehouse dan logistic," ujarnya.
PT Cardig International merupakan Perseroan Terbatas yang didirikan sebagai induk dari beberapa anak perusahaan dengan bidang investasi, logistik pergudangan, freight forwarding, jasa outsourcing dan pendukung aviasi.
Pengesahan tanda tangan kerjasama antara PT Cardig International dengan Bisatumbuh (@bisatumbuhid), diwakili oleh Dani Zaelani selaku Direktur dari PT Cardig International.
Menurut Dani dengan adanya kolaborasi ini, brand awareness tentang Cardig Group diharapkan akan lebih meningkat karena Bisatumbuh sebagai bagian dari Kece Group akan agresif melakukan komunikasi di digital dan offline media.
“Kerja sama ini juga bertujuan untuk melebarkan sayap Cardig Group untuk dapat mendukung logistik omni Channel ke depannya dimana komposisi distribusi barang via offline Dan online saat ini," ujar Dani. (RO/R-1)
UMKM yang “melek” digital juga akan lebih mampu untuk berinovasi dalam produk dan layanan mereka, mengikuti tren pasar, dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan lebih baik
115 UMK binaan dari kelima BUMN berpartisipasi di acara Euphoria Fest
Pada program tahun ini, RB Rembang melibatkan 110 UMKM di bidang makanan, minuman, fesyen, batik, dan kerajinan tangan.
Peeba Indonesia sebagai sebuah platform grosir digital, mengeksplorasi bagaimana tantangan-tantangan yang dialami para pemilik merk dapat dijawab dengan teknologi.
Karena keunggulan dan keunikan yang dimilikinya, beberapa pesohor seperti artis Jessica Iskandar (Jeddar) dan putranya El sampai rela datang langsung ke Jember.
Paylater memungkinkan pemilik toko ritel dan reseller berbelanja kebutuhan bisnis secara daring dengan sistem pembayaran tempo.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved