Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KESENIAN Hadrah Al Banjari sudah menjadi dominasi dan disegani para masyarakat di Kecamatan Prambon, Sidoarjo, Jawa Timur.
Lebih tepatnya kesenian Hadrah Al-Banjari digunakan sebagai alat pengiring pada setiap kegiatan keagamaan bahkan kegiatan-kegiatan umum.
Berdasarkan hal tersebut, sukarelawan Gus Gus Nusantara (GGN) Jawa Timur mengadakan Pelatihan Hadrah Selawat Al-Banjari kepada puluhan masyarakat di Majelis Taklim Nurul Hikmah, Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (5/5).
Baca juga : PMN Sulsel Gelar Pelatihan Desain Grafis dan Bantuan Alat Pendidikan-Olahraga
Wakil Koordinator GGN Wilayah Jawa Timur Hasan Bashori mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan keterampilan dan pemahaman masyarakat dalam menggunakan kesenian Hadrah Al-Banjari, serta menumbuhkan semangat masyarakat untuk menggelar kegiatan rutinan grup selawat.
"Tujuannya adalah untuk mengasah keterampilan dan menggunggah kembali kegiatan selawatan Al-Banjari yang sudah makin dilupakan oleh generasi muda karena tergerus kesenian era modern saat ini. Agar para ansor (generasi muda) bisa kembali mau mempelajari selawat Al-Banjari seperti ini," ujar Gus Hasan.
Baca juga : Relawan Sedulur Saklawase Gelar Pertandingan Voli Persahabatan
Namun, lanjut Gus Hasan, kurangnya keterampilan dan pemahaman menjadikan kegiatan kesenian Hadrah Al-Banjari dirasakan kurang.
Sehingga pentingnya pembelajaran berkelanjutan agar para generasi mampu menguasai kesenian tersebut.
"Selain karena makin tergerusnya era modern saat ini, selawat Al-Banjari sangat penting sekali dipelajari," kata dia.
Sepanjang proses konsolidasi tersebut, GGN mengaku mendapatkan penerimaan dan respons positif dari masyarakat setempat.
"Alhamdullilah semua dapat respons yang baik dari masyarakat, terbukti dengan mereka antusias untuk bisa mengikuti acara pada malam hari ini untuk mempelajari agar mengikuti pelatihan tersebut," ujarnya.
Gus Hasan menilai agenda tersebut menjadi momentum dalam mengumpulkan masyarakat dalam mengenal nilai-nilai keislaman secara luas, sehingga bisa menarik minat dan ketertarikan masyarakat terhadap kesenian bernuansa islam.
"Kegiatan itu juga sebagai momentum untuk melangsungkan kegiatan majelis taklim yang bisa dikembangkan secara lebih masif dan bervariasi," pungkas dia. (RO/Z-5)
SUKARELAWAN Srikandi Ganjar Kalteng menggelar kegiatan pelatihan habsy dan hadrah dengan menggandeng Habsy Ar-Ridho
Selawat dan musik hadrah yang dilantunkan oleh tim Hadrah Nusantara menarik perhatian warga Jepang dalam Festival Seni Internasional, Design Festa di Tokyo Big Site West Halls, Tokyo.
Festival ini menjadi media merajut silahturahmi dan konsolidasi antarpelajar dan santri dari seluruh nusantara
Gedung olahraga SMPN 1 Buduran tertimpa drum yang terlempar akibat ledakan kebakaran yang terjadi di pabrik cat Avian.
Kebakaran di pabrik Avian di Sidoarjo dapat dilihat sampai radius 1 km dan menimbulkan ledakan.
OJK mencabut izin usaha PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sumber Artha Waru Agung yang beralamat di Jalan Raya Wadung Asri Nomor 70A, Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Jembatan tersebut adalah satu-satunya penghubung warga Desa Kedungpeluk dengan desa lainnya. Sehingga dengan ambrolnya jembatan ini, transportasi warga Desa Kedungpeluk terganggu.
PARA petani semangka inul di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, harus gigit jari. Lantaran di tengah hasil panen tahun ini yang melimpah, harganya justru anjlok hanya Rp6 ribu per kilogram.
Pada dua bulan terakhir ini, tercatat ada 700 perkara gugat cerai di Pengadilan Agama Kelas 1 A Kabupaten Sidoarjo. Bahkan sejak awal Januari 2024 tercatat 2.400 perkara gugat cerai
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved