Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEMINAR Nasional TurunTangan 2023 menjadi rangkaian acara Gathering Nasional Relawan TurunTangan 2023. Peserta berasal dari relawan TurunTangan se-Indonesia, masyarakat umum, dan juga anggota komunitas. Kegiatan ini diselenggarakan di Asrama Haji Sudiang Makassar, Sulawesi Selatan.
Saat ini, komunitas TurunTangan Makassar menjadi tuan rumah Gathering Nasional TurunTangan 2023. Gathering Nasional merupakan momentum berkumpulnya para relawan TurunTangan se-Indonesia untuk saling menularkan semangat dan momentum refleksi gerakan TurunTangan melalui gerakan sosial politik.
Ada yang berbeda dengan Gathnas tahun ini karena kegiatan itu bukan hanya untuk relawan TurunTangan saja, acara ini juga cocok untuk anak muda yang tertarik dengan isu-isu kepemimpinan dan kerelawanan.
Di hari pertama pada 12 Januari 2023 ada seminar nasional dengan tema “Merawat Nalar Kritis Anak Muda di Era Post-Truth”. Tema ini dipilih karena di zaman sekarang fakta dapat mengabur menjadi kebohongan berdasarkan keyakinan atau subjektif seseorang.
Acara diawali dengan tari Paduppa yang merupakan kearifan lokal Bugis, Makassar dilanjutkan dengan sambutan dari Andi Irawan Bangsawan, perwakilan dari Walikota Makassar 2021-2024.
Andi menyambut baik dan berharap pada organisasi atau gerakan TurunTangan bisa memberikan kontribusi positif untuk Kota Makassar. Selain itu, diharapkan nantinya program-program kerja yang dilaksanakan bisa bersinergi dengan program-program kerja Kota Makassar.
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengaku bersyukur bisa ikut memeriahkan Gatnas relawan TurunTangan yang sekaligus menandai 10 tahun gerakan tersebut.
"10 tahun perjuangan yang telah menjadi sebuah ikhtiar, di satu sisi menjadi wahana bagi tumbuhkembangnya semangat kerelawanan, di sisi lain masyarakat merasakan betapa hadirnya pribadi-pribadi yang peduli dengan masyarakat, peduli pada perubahan, keinginan untuk perbaikan itu, stoknya masih banyak. Yaitu siapa? Anda semua, kita semua yang selama ini berkegiatan lewat TurunTangan," kata Anies.
Anies mengapresiasi Gatnas dan seluruh peserta yang hadir dan telah berkiprah selama 10 tahun menjadi relawan TurunTangan. Menurutnya, gerakan itu adalah sebuah gerakan yang datang dari pribadi yang peduli, beraktivitas, dan lalu melanjutkan di berbagai bidang.
Baca juga : Pendeta Sinode GSKI Bersama STAK Kupang dan STT Beri Bantuan untuk Korban Cuaca Ekstrem di Flotim
Semangat dan pengalaman yang didapatkan dari gerakan TurunTangan, lanjut Anies, akan selalu menjadi bagian dari bekal untuk mengarungi masa pengabdian bagi republik.
"Izinkan saya menyampaikan terima kasih. Dan khusus kepada gathering nasional ini, insyaallah gathering-nya berjalan lancar, insyaallah akan menjadi wahana untuk memperkuat silaturahmi, memperkuat soliditas, yang nantinya akan memberikan manfaat bagi bangsa, negara, dan harapannya semangat para Pejuang selalu menempel di dada setiap kita. Sekali lagi selamat, salam hangat untuk semuanya. Assalamualaikum wr. wb," pungkas Anies.
Kegiatan Gatnas dibagi menjadi 2 sesi. Seminar sesi 1 bertema "Alur Hidup Pemimpin: Dari Relawan Menjadi Pahlawan". Pada sesi ini beberapa narasumber ternama dihadirkan antara lain Syamsu Rizal Marzuki Ibrahim (Ketua PMI Kota Makassar), Zakir Sabara H. Wata (Guru Besar Teknik Kimia Universitas Muslim Indonesia), dan Isnayani (Anggota DPRD Prov. Sulsel).
Dari seminar ini para narasumber setuju bahwa, zaman sekarang, setiap warga harus saling memanfaatkan, mengambil peran, kolaborasi, elaborasi, karena tidak ada orang yang bisa sukses dengan potensi sendirinya. Karena ini era bersinergi, harus bersama-sama untuk mencapai kesuksesan.
"Tidak boleh ada orang yang minder di dunia ini. Semua punya potensi, yang salah kalau ada orang jago tapi tidak di-share," ujar Syamsu Rizal.
Kemudian dilanjutkan dengan Sesi 2 dengan tema seminar "Bagaimana Aspirasi, Perilaku Politik dan Preferensi Pilihan Capres Gen Z?" yang pembicaranya tidak asing lagi, yaitu Rian Fahardhi (Presiden Gen Z), Arie Putra (Founder Total Politik), Rijal Djamal (content creator Makassar).
Pada sesi 2 ini semua narasumber sepakat, anak muda saat ini sudah diberi ruang politik seluas-luasnya. Mereka harus berani bertaruh di dunia politik untuk kebutuhan banyak orang. Jangan khawatirkan masa lalu, masa kini, dan mencemaskan masa depan. Anak muda juga harus terlibat aktif di dunia politik.
Kegiatan hari pertama ditutup dengan penampilan Stand Up Comedian Makassar Akbar Darul.
Gerakan TurunTangan adalah inkubasi kepemimpinan melalui gerakan sosial. Saat ini Gerakan TurunTangan telah hadir di 77 kota/kabupaten se-Indonesia, dan aktif melaksanakan berbagai aktivitas di bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan, sosial kemanusiaan, dan edukasi politik. (RO/OL-7)
Pengelola Masjid Istiqlal Jakarta mengeklaim tidak tahu-menahu soal poster seminar yang melibatkan tokoh Yahudi Amerika di Masjid Istiqlal.
Seminar jadi wadah bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi dalam bidang entrepreneurship digital.
Program “Indonesia On-Chain”, menunjukkan contoh nyata dari kewirausahaan dan strategi untuk menumbuhkan pola pikir kewirausahaan di kalangan generasi muda.
Para pelaku UMKM diharapkan bisa merasakan dampak signifikan dalam perkembangan bisnis mereka.
DAC jadi penyelenggara seminar online terbanyak di Indonesia, yaitu lebih dari 1.000 sesi webinar harian dari awal 2020 sampai Mei 2024.
Seminar DRiM menjadi wadah bagi para pemangku kepentingan industri asuransi untuk berkolaborasi dalam pengelolaan risiko terhadap teknologi digital.
Ada tiga fungsi utama mangrove yakni, fungsi jasa, ekologi, dan fisik.
MAHASISWA Marketing Communication dari Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR dengan bangga mengumumkan penyelenggaraan BhoomeEco, acara inspiratif yang mengangkat tema Food Waste.
Persaingan ketat mendorong produktivitas tenaga kerja, daya inovasi bisnis, dan tingkat upah yang semakin tinggi.
Edukasi dan literasi keuangan yang inklusif sangat penting untuk memastikan Teman Tuli dapat berpartisipasi penuh dalam masyarakat dan ekonomi digital.
Bekerjasama dengan Kemenkes RI dan Kemendikbudristek RI, Kao mendukung program Gerakan Sekolah Sehat (GSS) serta pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Program Toilet Bersih Tingkat Sekolah Dasar ini diselenggarakan sekaligus juga dalam rangka memperingari Hari Anak Nasional 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved