Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TINGKAT kunjungan wisatawan ke objek wisata air terjun Saluopa, yang berada Desa Wera, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, diklaim meningkat dalam pergelaran Festival Danau Poso (FDP) yang berlangsung di kota wisata Tentena.
"Jumlah pengunjung naik dari hari-hari biasanya," ujar Sahrul, koordinator kebersihan dan keamanan objek wisata air terjun Saluopa, Kamis (20/10).
Di hari pertama sebelum dibukanya secara resmi FDP pada Kamis malam, hingga siang hari, catatan petugas penjaga karcis tanda masuk sudah menyebutkan 88 wisatawan datang mengunjungi dan menikmati keindahan air terjun Saluopa. Empat di antaranya adalah wisatawan mancanegara (wisman).
Dua wisman itu berasal dari negara Swiss, Dhasi dan Anita, mengaku kagum setelah melihat air terjun Saluopa. Sebagai kunjungan yang pertama kalinya, Dhasi mengakui keindahan air terjun Saluopa. Ia pun terlihat begitu menikmati panorama alam Saluopa.
"Saya baru pertama kali ini ke tempat ini. Dan kesan pertama, sangat indah," tutur Dhasi.
Air terjun Saluopa merupakan salah satu objek wisata yang cukup terkenal di Pulau Sulawesi karena keindahan alamnya yang memukau wisatawan.
Wisatawan lokal maupun mancanegara kerap mengunjungi tempat tersebut jika sedang berada di Tentena.
Air terjun Saluopa atau biasa dijuluki air luncur Saluopa bahkan disebut sebagai salah satu air terjun terbaik yang ada di Indonesia, karena memiliki sumber mata air dari pegunungan setempat yang airnya meluncur deras dari puncak gunung dengan ketinggian sekitar 25 meter.
Baca juga: Tingkat Hunian Hotel Melonjak Jelang Festival Danau Poso di Tentena
Air terjun Saluopa memiliki air yang jernih dan bersih, sehingga bebatuan yang dilewati oleh aliran air terjun akan terlihat dengan jelas.
Air terjun Saluopa nampak sangat indah dan termasuk unik karena memiliki 12 tingkatan, di mana setiap tingkatannya membentuk kolam kecil yang juga dapat digunakan untuk berenang atau sekedar berendam, serta tangga batu yang tidak licin, sehingga dapat dipijaki untuk naik ke tingkat selanjutnya.
Sementara untuk tangga yang terbuat dari batu, walaupun nampak bermulut, tetapi tangga tersebut tidaklah licin, sehingga masih bisa dipergunakan sebagai akses untuk menuju pada tingkatan air terjun di atasnya.
Selain dipergunakan sebagai akses menuju tingkatan air terjun, tangga batu juga bisa dimanfaaatkan sebagai tempat berfoto, dengan latar
belakang air terjun.
Bahkan jika sedang beruntung, wisatawan dapat melihat pelangi yang muncul di antara air terjun, sehingga menjadi suasana yang sangat indah
dan momen tersebut sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai latar belakang foto.
Akses untuk sampai ke lokasi air terjun Saluopa sangatlah mudah. Tempat wisata tersebut hanya berjarak kurang lebih 12 Kilometer menuju arah barat dari Tentena, yang dapat ditempuh dengan kenderaan roda empat maupun roda dua. Sementara untuk sampai di air terjunnya, masih harus berjalan kaki dengan menempuh jarak sekitar 500 meter.
Perjalanan itu dapat dijadikan wisatawan sebagai momen untuk menyaksikan keanekaragaman fauna, termasuk menikmati panorama alam berupa hutan tropis yang sangat indah dan masih asri dengan suasana yang sejuk dan udara yang segar. (OL-16)
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada Juni 2024 mencapai 1,17 juta kunjungan.
Sektor pariwisata halal menawarkan peluang besar yang perlu dimanfaatkan secara optimal melalui perencanaan yang matang, guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Disparekraf DKI Jakarta diminta meningkatkan kualitas pekerja di sektor wisata sesuai standar internasional. Hal ini terkait Jakarta yang bakal menyandang status Kota Global.
Sebanyak 92.399 wisatawan mengisi libur sekolah ke sejumlah destinasi selama periode 8-14 Juli 2024.
Selain di Jakarta, peluncuran juga dilakukan serentak di delapan kota lainnya, yakni Yogyakarta, Labuan Bajo, Medan, Batam, Surabaya, Bandung, Lombok, dan Manado.
Kirab Merah Putih menjadi ikon dari Festival Merah Putih (FMP) yang digelar setiap tahun di Kota Bogor, jawa Barat, sejak 2015 silam.
Ada yang baru pada Festival Merah Putih (FMP), gelaran akbar yang rutin digelar setiao tahun di Kota Bogor, Jawa Barat, dalam rangka memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI.
Dunia streetwear dan budaya urban kembali menjadi sorotan di Indonesia dengan hadirnya DRP Jakarta
Bertempat di Ubud, Bali, Festival Intur 2024 mengusung tema Subak: Harmoni dengan Pencipta, Alam, dan Sesama.
Festival F8 Makassar 2024 kembali digelar untuk keenam kalinya dengan tema 'The Unity', melanjutkan tema tahun lalu 'The Next Gen Treasure'.
Festival Internasional Eight Festival & Forum (F8) di Makassar dibuka dengan pertunjukan Tari Harmoni Nusantara pada Rabu malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved