Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Bencana Hidrometeorologi Intai Muba

Dwi Apriani
09/10/2022 21:45
Bencana Hidrometeorologi Intai Muba
Ilustrasi(Medcom)

PEMERINTAH Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumsel, meminta warga agar meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian di musim penghujan ini. Khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan, apalagi saat curah hujan sedang meningkat.

"Kita mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, mengingat saat ini puncak musim hujan sedang berlangsung," ujar Pj Bupati Muba, Apriyadi, Minggu (9/10).

Sebagai bentuk antisipasi, pihaknya telah meminta agar semua jajaran mulai dari teknis, camat, lurah hingga kepala desa telah diminta untuk mengingatkan warga di wilayahnya masing-masing.

"Semuanya harus koordinasi dan waspada. Siagakan alat berat jika dibutuhkan, cek ketersediaan bahan pangan, kerjasama dengan Forkopimda untuk memantau setiap perkembangan. Cek irigasi, tanggul dan antisipasi luapan air. Para camat, lurah dan kepala desa mulai data daerah rawan," beber dia.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muba, Pathi Riduan mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk waspada terhadap bencana banjir, longsor, dan puting
beliung.

"Kewaspadaan harus ditingkatkan, terutama yang berada didaerah rawan. Seperti, dekat aliran sungai. Kita imbau masyarakat tetap waspada," pungkasnya. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya