Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENGEMBANGAN ekowisata dan agrowisata mulai dilirik para pengusaha swasta di Provinsi Kalimantan Selatan. Kedai Biji Kopi Borneo Kalsel menjajaki pembangunan agro wisata berbasis tanaman kopi lokal.
Hal ini dikemukakan pemilik usaha Biji Kopi Borneo yang juga Ketua Serikat Petani Indonesia (SPI) Kalsel, Dwi Putera Kurniawan, Minggu (3/7) di sela-sela kegiatan kunjungan ke kawasan perkebunan kopi rakyat di Desa Tiwingan Baru, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar. "Pengembangan sektor wisata dapat dipadukan dengan konsep ekowisata atau agrowisata berbasis kopi," ujarnya.
Konsep ini memadukan potensi wisata alam dengan potensi wisata edukasi tentang kopi lokal. "Banyak pengusaha baik lokal maupun nasional yang tertarik untuk mengembangkan wisata agro kopi, seiring perkembangan potensi bisnis kopi yang cukup menjanjikan," ungkap Dwi.
Dia menyebut pihaknya siap bekerja sama dengan masyarakat untuk pengembangan perkebunan kopi sekaligus wisata agro kopi.
Saat ini Dwi tengah melakukan pengembangan wisata agro kopi di sejumlah daerah seperti Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Tiwingan Baru sendiri merupakan kawasan wisata di areal Waduk Riam Kanan yang menawarkan obyek wisata alam berupa perbukitan disebut Bukit Batas.
Di kawasan ini terdapat perkebunan kopi rakyat jenis robusta seluas total lebih 100 hektar yang sangat potensial dikembangkan menjadi agro wisata kopi. Adapun luas kebun kopi di Kalsel menurut data SPI hanya seluas 2.300 hektare.
Di sisi lain tingkat permintaan kopi lokal Kalsel yang dari luar daerah hingga mancanegara seperti Uni Emirat Arab, Qatar, Malaysia, Jepang dan Mesir cukup besar mencapai 200 ton perbulan. Sementara ketersediaan kopi lokal baru 1% atau 2 ton perbulan.
"Ini merupakan sebuah potensi yang besar bagi peningkatan ekonomi rakyat. Seharusnya Pemda ikut mendukung pengembangan kopi ini," tegasnya,
baca juga: SPI Kalsel Dorong Kopi Jadi Tanaman Utama Penghijauan
Hal serupa juga dikemukakan Arianto, Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Tunas Muda Desa Tiwingan Baru yang juga pemilik usaha Kopi Aranio dengan spesifikasi kopi robusta. Menurutnya selama ini pihaknya baru bisa memenuhi permintaan kopi untuk kebutuhan lokal saja. "Produksi kopi lokal sangat terbatas, bahkan tak jarang kami harus membeli kopi produksi pulau Jawa," ujarnya.
Karena itu pihaknya pun mendorong pemerintah untuk dapat membantu pengembangan kopi lokal, baik di tingkat hulu atau perkebunan hingga sektor hilir atau pemasarannya. Termasuk pengembangan agrowisata kopi di wilayahnya. (N-1)
Desa Benteng, Kabupaten Bogor, bersolek menjadi salah satu desa wisata yang ada di Jawa Barat. Perjalanannya menjadi desa edu agrotourism boleh dibilang cukup panjang.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, Bengkulu, akan mengembangkan tiga program unggulan kepariwisataan pada tahun 2024.
DOSEN pertanian, agroklimatologi, dan perubahan iklim UGM, Bayu Dwi Apri Nugroho mengatakam, petani-petani di tanah air masih menghadapi banyak permasalahan.
Semangat ADWI 2023 ini mengedepankan desa wisata berkelas dunia untuk menggaungkan Indonesia lebih luas lagi melalui pariwisata dan ekonomi kreatif
Kunjungan SDIT Insantama Bogor dihadiri sebanyak 153 siswa dengan 15 guru pendamping. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia pertanian kepada anak-anak.
Agro Eduwisata GSG 07 dikelola langsung oleh warga setempat yang terdiri dari 8 RT. Kedatangan Ganjar untuk berdiskusi dengan Pegiat Petani Kota dan warga setempat.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun safe house atau rumah perlindungan bagi masyarakat korban kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Dinas Sosial Kalimantan Selatan akan mengoperasikan kapal penyelamatan pada 14 Agustus mendatang untuk penanganan bencana di perairan.
BPBD mengungkapkan bencana karhutla dan pemukiman mulai meningkat seiring kemarau beberapa pekan terakhir.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menargetkan penanganan kawasan kumuh seluas 380,5 hektare hingga 2026.
ULM Banjarmasin berencana membangun pusat penelitian lahan basah dan mangrove dunia seluas 621 hektare.
Saat ini, pelaksanaan imunisasi dosis pertama sedang berlangsung di seluruh wilayah Kalsel sejak 23 hingga 26 Juli 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved