Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, menduga gerakan kelompok Khilafatul Muslimin sudah muncul di wilayahnya.
Pasalnya, baru-baru ini, tersebar selebaran yang berisikan pesan dakwah yang diedarkan rombongan bermotor memakai atribut serba hijau lengkap dengan membawa bendera dan spanduk. Gerakan ini pernah terdeteksi di wilayah Parongpong dan Cisarua sambil membagikan selebaran kepada masyarakat.
Kepala Kesbangpol Bandung Barat, Soeryaman mengakui, berdasarkan hasil
penyelidikan, kelompok Khilafatul Muslimin sudah pernah berkegiatan di
wilayahnya. "Benar ada kegiatan di Bandung Barat," kata Soeryaman, Kamis (2/6).
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian, TNI serta unsur terkait
lainnya terkait kemunculan gerakan Khilafatul Muslimin di Bandung Barat. Diduga, gerakan ini dilakukan untuk menyosialisasikan keberadaan Khilafatul Muslimin.
"Sepertinya yang sudah terumumkan sedang menyosialisasikan selebaran itu," ujarnya.
Kesbangpol Bandung Barat belum bisa menyimpulkan apakah kegiatan konvoi
sambil bagi-bagi selebaran berkaitan dengan salah satu organisasi terlarang atau bukan. Pasalnya, dugaan ini masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.
"Kami tegaskan bakal terus menggencarkan sosialisasi idelogi negara Pancasila agar hal yang sudah terjadi ini tidak terulang kembali di wilayah Bandung Barat," jelasnya.
GP Ansor
Terpisah, Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kota Cimahi menolak keras
keberadaan kelompok Khilafatul Muslimin. Hal ini ditandai dengan munculnya spanduk penolakan dari berbagai elemen masyarakat termasuk ormas keagamaan.
"Memang dari pusat belum ada instruksi/arahan apa-apa. Tapi kami dari PC GP Ansor Cimahi sepakat akan memasang spanduk di sembilan titik menolak khilafatul Muslimin. Langkah ini sudah disetujui PW GP Ansor Jabar," kata Ketua PC GP Ansor Cimahi, Salman Faris.
Salman menyatakan, spanduk tersebut lebih mengarah pada penolakan
eksistensi kelompok Khilafatul Muslimin, bukan kepada paham khilafah yang dibawa kelompok tersebut.
"Jadi yang ditolak itu kelompoknya, bukan pahamnya. Kalau pahamnya yang
dimunculkan di spanduk, takut memantik eks FPI dan HTI. Nanti malah kembali ramai," ucap Salman.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Barat, Deni
Ahmad Haidar meminta aparat berwajib segera bertindak jika keberadaan
Khilafatul Muslimin bisa merongrong keutuhan bangsa.
"Intinya kita pernah punya pengalaman soal kelompok atau orang-orang yang mengkampanyekan gagasan yang berujung pada penggantian sistem negara, tentu hal itu harus ditolak. Nah negara kita punya aparat yang diberi wewenang untuk melindungi negara," kata Deni. (N-2)
Perkelahian itu menyebabkan Mumuh mengalami luka di sekujur tubuhnya karena disabet senjata golok oleh salah satu pelaku
Partai besutan Prabowo Subianto itu resmi mengusung TB Ardi Januar alias Tebe sebagai kontestan di Pilkada serentak 2024.
Dalam proses olah TKP tersebut, petugas mengambil barang bukti di antaranya baju, sisa air, serta tulisan tangan.
ribuan hektare sawah yang terancam kekeringan tersebar hampir seluruh wilayah. Namun paling rawan berada di 49 desa dari 6 kecamatan meliputi Sindangkerta, Saguling, Cipongkor, Cipatat
PENEMUAN dua kerangka manusia menggegerkan warga Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Senin (29/7). Saat ditemukan kondisi kerangka hanya tinggal tulang-belulang.
Warga segera menolong kedua korban yang kondisinya parah. Sementara kendaraannya ringsek pada bagian depannya setelah menghantam tiang listrik. kendaraan itu melaju dari arah Cisarua
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved