Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PONDOK pesantren merupakan garda terdepan dalam mengembangkan
dan memelihara semangat nasionalisme serta cinta Tanah Air. Karena itu,
Partai Golkar sejak dulu selalu berada di tengah-tengah komunitas
pesantren, para ulama dan santri.
Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily menyatakan hal itu saat berkunjung dan menjadi penceramah tunggal di
Ponpes Bahana Cendikia di Jl Raya Pangalengan 384, Kampung Kiangroke,
Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa (26/4).
Disebutkan Kang Ace, panggilan akrabnya, perjuangan politik Partai Golkar untuk kemaslahatan umat dan agama tidak diragukan lagi. Sejak awal Partai Golkar selalu berkomitmen bahwa dalam membangun bangsa ini tidak bisa dilepaskan dari peran dan dukungan politik umat Islam.
"Kita ini partai yang bajunya kuning tapi dalamnya hijau, artinya kita
berjuang secara politik demi kepentingan keumatan atas dasar
religiusitas dan sikap nasionalisme yang tidak terbantahkan," ungkapnya, didampingi anggota Fraksi Golkar DPR RI H Anang Susanto dan
Pimpinan Ponpes Bahana Cendikia, Agung Yansusan, yang juga anggota DPRD
Kabupaten Bandung.
Kang Ace menegaskan, sebagai partai religius Partai Golkar senantiasa
mendorong pesantren tidak hanya untuk membangun para santri dengan
kecerdasan spiritual tapi juga melengkapinya dengan kecenderungan
intelektual yang berbasis pada akar budaya bangsa.
"Kita harus membangun peradaban Islam ini dengan ciri ke-Indonesiaan dalam watak Nusantara. Karena dengan itu Islam dan kebangsaan berdiri kokoh dalam kerangka peradaban yang lebih besar dan universal," paparnya.
Sebagai insan politik, Partai Golkar tidak mungkin menjauh dari umat.
Partai Golkar, kata Kang Aceh, harus pandai mendengar dan berada
di tengah-tengah umat Islam.
"Minimal kalau kita dekat dengan umat ke depannya kita akan banyak didoakan. Biar kita sukses, biar Partai Golkar menang dan Ketua Umum Pak Airlangga Hartarto juga didoakan menjadi Presiden," lanjut kata Kang Ace disambut tepuk tangan hadirin. (N-2)
BMK 1957 mengajukan nama-nama kader terbaik organisasi sayap pemuda Kosgoro 1957 ikut seleksi calon anggota KPID DKI Jakarta.
Jusuf Hamka punya popularitas yang tinggi, lalu aksesibilitas juga sangat oke karena bisa diterima oleh warga Jakarta.
BAKAL calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramal menghadapi lawan tangguh di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
DPP Golkar telah mengeluarkan surat tugas kepada kader internal, Jusuf Hamka sebagai Bacawagub di Pilkada Jakarta pada 27 November 2024.
ADA dua nama calon potensial yang masuk dalam survei kedua Golkar untuk Pilkada Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah. Dua nama tersebut ialah Gunardi dan Faisal.
Komunikasi Golkar dengan Gerindra terjalin baik. Golkar rajin berkomunikasi dengan Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved