Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEMPROV DI Yogyakarta menargetkan vaksinasi covid-19 untuk 221 ribu pelajar dalam dua bulan mendatang. Pada Rabu (14/7) ini, sebanyak 2.500 pelajar di DIY menerima suntikan vaksin covid-19 dosis pertama.
KGPAA Paku Alam X diketahui meninjau pelaksanaan vaksinasi pelajar di SMP Budi Utama Sleman dan SMA Negeri 1 Yogyakarta. Paku Alam pun berterima kasih atas prakarsa dari Badan Intelejen Negara Daerah DIY, yang menyelenggarakan kegiatan vaksinasi.
Pihaknya berharap vaksinasi covid-19 bisa mempercepat terbentuknya herd immunity di tengah pandei. Sehingga, anak-anak bisa kembali sekolah tatap muka seperti sebelumnya.
Baca juga: Luhut Sebut Mobilitas Warga di Jateng dan DIY Menurun
"Matur nuwun adik-adik yang sudah menjadi agen perubahan. Bisa menyemangati teman-teman lain untuk divaksin, sehingga herd immunity segera terbentuk," ujar Paku Alam, Rabu (14/7).
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, Didik Wardaya menyebut pihaknya menargetkan 221 ribu siswa selesai divaksin covid-19 pada Agustus 2021. Adapun vaksinasi untuk pelajar pada hari ini digelar serentak di berbagai lokasi.
Rinciannya, SMP Budi Utama Sleman, SMA N 1 Yogyakarta, Gembira Loka Yogyakarta dan wilayah Wonosari. Adapun vaksin covid-19 yang disuntikkan merupakan buatan Sinovac. "Untuk vaksinasi pelajar ini ada di sekolah. Ada yang ikut faskes terdekat, ada yang door to door juga," kata Didik.
Baca juga: 3.000 Pelajar Padang Pariaman Mulai Divaksinasi
Adapun Gubernur DIY Sri Sultan HB X melaporkan kepada Koordinator PPKM Darurat Luhut Binsar Panjaitan terkait perkembangan kebijakan pembatasan. Saat ini, Pemprov DIY bersama pemerintah kabupaten/kota berupaya mempercepat vaksinasi covid-19 untuk masyarakat.
"Saat ini, (vaksinasi) kami masih di angka 10.000 lebih orang per hari. Kami juga sedang memprioritaskan vaksinasi untuk anak-anak dan difabel," tutur Sri Sultan.(OL-11)
Kalangan pendidikan usulkan informasi tentang kelapa sawit dimasukkan dalam muata lokal sekolah
Sosialisasi pilkada serentak juga dilakukan jajaran KPU dengan mendatangai SMA dan SMK di Kabupaten Bandung. KPU menyasar pelajar yang mempunyai hak pilih, tapi belum terdaftar.
Peran generasi muda dalam kemajuan kebudayaan tidak dapat dipisahkan. Terlebih, sebagai penerus, mereka akan menjadi tonggak estafet kemajuan budaya di masa depan.
Jumlah mahasiswa asal Indonesia di Taiwan terus bertambah, menunjukkan peningkatan minat pelajar Indonesia untuk menempuh pendidikan di sana.
OJK mengungkapkan total tabungan di program Satu Pelajar Satu Rekening (Kejar) mencapai Rp32,84 triliun. Jumlah ini berasal dari 57,05 juta peserta.
Kehadiran para pelajar di GIIAS 2024 memberikan mereka kesempatan untuk melihat secara langsung inovasi-inovasi terbaru dari merek-merek otomotif terkemuka.
HANYA 23 orang yang disuntik vaksin covid-19 dosis keempat atau booster kedua hari ini, Kamis, 16 Maret 2023. Data tersebut dikumpulkan dari Sabang sampai Merauke.
Untuk masyarakat yang telah menjalani vaksinasi kedua juga mengalami kenaikan 10.064 orang, menjadi 174.449.231 orang.
Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengatakan Proses vaksinasi juga masih terus berlangsung. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 3.195.585 orang,
Pemerintah juga memperluas cakupan vaksinasi covid-19 untuk mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).
"Double immunity, yang berasal dari infeksi dan imunitas yang berasal dari vaksinasi. Sehingga kombinasi dua imunitas ini membuat super immunity,"
Vaksinasi Gotong Royong ini juga sebagai upaya mendukung pemerintah dalam rangka mempercepat vaksinasi covid-19 di seluruh Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved