Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

BOR Rumah Sakit di Flores Timur Kritis

Palce Amalo
01/7/2021 02:53
BOR Rumah Sakit di Flores Timur Kritis
Ilustrasi(ANTARA)

LONJAKAN kasus covid-19 di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) membuat bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di rumah sakit di kabupaten tersebut memasuki masa kritis. Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Pemprov NTT Marius Jelamu di Kupang, Rabu (30/6) mengatakan BOR di Flores Timur telah mencapai 89,19 persen.

Sedangkan empat kabupaten lainnya tercatat dengan keterisian BOR antara 50,1%-70% yakni Ngada dan Sumba Tengah masing-masing 60%, Sikka 58.6%, dan Nagekeo 50%. Sedangkan tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di Kota Kupang 45,24%.

Menurutnya, sebanyak 50 rumah sakit di NTT ditetapkan sebagai rumah sakit perawatan pasien covid-19 dengan 685 tempat tidur. Dari jumlah itu, 232 tempat tidur sudah terpakai atau BOR sebesar 33,87%.

"Jumlah tempat tidur di ICU sebanyak 90, saat ini terpakai sembilan atau 9%, dan tempat tidur di ruang isolasi tersedia 585, sudah terpakai 223 atau 38.12%," katanya.

Di Kota Kupang, tambahnya, dari 20 tempat tidur yang disiapkan Rumah Sakit Wirasaksi dilaporkan sudah penuh atau terisi seratus persen. Sedangkan Rumah Sakit WZ Johannes terisi 14 dari 20 tempat tidur (70%).

Selanjutnya, tingkat keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Leona 88,89%, Rumah Sakit Kartini 88,24%, Rumah Sakit Bhayangkara 51,61%, Rumah Sakit Samuel J Moeda 45,45%, dan Rumah Sakit Carolus Boromeus 50%. (OL-15)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya