Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BALAI Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Agam mencatat, dari Januari hingga 16 Maret 2021 telah terjadi 6 kasus konflik manusia dengan satwa liar.
Kepala BKSDA Resort Agam Ade Putra mengatakan, konflik terjadi antara manusia dengan buaya muara, harimau Sumatra, beruang madu, dan lain sebagainya.
"Dari enam kasus tersebut, mengakibatkan satu orang meninggal, dan beberapa hewan ternak warga mati dan terluka, yang diduga akibat serangan dari satwa liar tersebut," ungkap Ade Putra, Selasa (16/3).
Dijelaskan, baru-baru ini, sebanyak tiga ekor kerbau warga Sawah Liek Aia Rangek, Jorong Cubadak Lilin, Nagari Tigo Balai, Kecamatan Matur, diduga dimangsa oleh harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatra), Minggu (7/3).
"Dari kejadian tersebut mengakibatkan satu ekor induk kerbau mati, dan dua anak kerbau mengalami luka-luka," jelasnya.
Dan satu warga yang meninggal tersebut, ulasnya, bernama Nasril, 50, warga Jorong Muaro Putuih, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara.
"Nasril diduga dimangsa buaya muara (crocodylus porosus), saat mencari rumput untuk ternaknya di pinggir Sungai Batang Masang, Muaro Putih, Kecamatan Tanjung Mutiara, pada Kamis (11/2)," jelasnya.
Ade Putra menambahkan, sekitar pertengahan Februari lalu, hewan ternak sapi milik warga, juga diduga dimangsa oleh buaya di Sungai Batang Antokan, Nagari Manggopoh.
Selain itu, jelasnya, pada awal Maret lalu, di beberapa lokasi yang berbeda, buaya muara juga terlihat oleh warga, di sekitar wilayah Pantai Tiku, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara. "Namun, buaya tersebut diduga hanya sekedar melintas di kawasan tersebut," ujarnya.
Ade Putra menjelaskan, sedangkan kasus konflik satwa liar jenis beruang madu (Helarctos Malayanus), terjadi di kawasan kelok 44. "Hasil dari identifikasi dan laporan warga, satwa tersebut sudah muncul beberapa kali dan memakan hasil perkebunan milik warga," jelasnya.
Dikatakan, berdasarkan catatan, kemunculan beruang madu tersebut merupakan yang ke 7 kalinya di kawasan tersebut, dan merupakan individu beruang yang sama.
Sementara itu, pada tahun 2020, pihaknya mencatat, jumlah kasus konflik manusia dengan satwa liar sebanyak 10 kasus, dan pada tahun 2019 sebanyak 11 kasus.
Ade Putra mengimbau, kepada warga yang tinggal ataupun yang beraktivitas di pinggiran sungai, muara dan pantai, agar berhati-hati dan tetap waspada akan keberadaan buaya.
"Sampai bulan Juli mendatang, buaya akan lebih agresif, karena saat ini merupakan musim kawin dan bertelur," katanya.
Kepada warga yang memiliki ternak, Ade Putra mengimbau agar dapat mengandangkan dan tidak mengembalakan ternaknya di pinggir hutan yang rawan konflik. "Hal ini dilakukan agar hewan ternak tidak diserang dan dimangsa oleh satwa liar," pungkasnya. (OL-13)
Nenek moyang harimau berasal dari Asia, bukan Afrika. Mereka berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan Asia, sehingga memiliki karakteristik yang sesuai dengan habitat tersebut.
Seekor harimau Sumatra (Panthera tigris Sumatrae) ditemukan mati terjerat di Sigaruntang, Desa Sungai Pua, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (25/7).
BEA Cukai tunjukkan keseriusannya dalam penanganan perdagangan ilegal satwa dan tumbuhan Indonesia, melalui jalinan kerja sama internasional dengan Foreign Customs Attaché Club (FCAC).
Balai Besar KSDA Riau melakukan pelepasliaran seekor Harimau Sumatra berjenis kelamin betina bernama Puti Malabin di landscape Rimbang Baling Provinsi Sumatera Barat, pada Jum'at (28/6).
Lima satwa itu adalah empat landak jawa dan satu kukang.
Sebanyak tiga pelaku dibekuk di dua lokasi berbeda, dua orang di Kecamatan Mandiangin Koto Selayan dan satu orang di Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
Berdasarkan kajian habitat yang dilakukan pada tahun 2016, maka Hutan Lindung Gunung Batu Mesangat cukup layak untuk dijadikan lokasi pelepasliaran orangutan.
Kabar gembira datang dari Pusat Konservasi Gajah (PKG) Provinsi Riau. Satu ekor Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatrana) telah lahir pada Sabtu (6/4) pada pukul 03.30 WIB dini hari.
Bertepatan momen Ramadan yang identik dengan bulan penuh kebaikan dan berbagi, Taman Safari Bali mengadakan kegiatan berbagi melalui campaign #Let'sGoKebaikan.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Julie Sutrisno, mengusulkan adanya perubahan terhadap aturan jangka waktu pemeriksaan dan evaluasi Kebun Binatang.
Dengan nuansa sea shore yang estetik, Anda dapat duduk santai sambil menikmati melihat anjing laut berenang, makan dan berputar-putar seolah ia mengajak Anda bermain.
KLHK akan melakukan survei mengenai populasi dan sebaran macan tutul jawa di wilayah Jawa. Program tersebut bertajuk Java Wide leopard Survey (JWLS)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved