Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BUPATI Klaten Sri Mulyani meninjau lokasi banjir di Dukuh Mawen, Desa Pesu, Kecamatan Wedi, Klaten, Minggu (7/2). Banjir di daerah ini akibat tanggul Sungai Slegrengan jebol sepanjang 10 meter, Kamis (4/2) malam.
Hingga saat ini, permukiman warga Dukuh Mawen di Desa Pesu, masih terendam banjir. Warga yang terdampak banjir 125 kepala keluarga. Sebanyak 52 rumah warga yang terendam banjir dan ada di antaranya yang mengungsi.
Dalam peninjauannya di lokasi banjir, Bupati Sri Mulyani bahkan sempat bergabung dengan tim Dinas PU, BBWS Bengawan Solo, serta relawan dan warga desa yang tengah bergotong royong memperbaiki tanggul jebol.
Baca Juga: Warga Terdampak Banjir Klaten Dapat Bantuan Sembako
Kemudian, untuk meringankan beban hidup warga terdampak banjir di Dukuh Mawen, Sri Mulyani menyerahkan bantuan paket sembako. Bantuan ini diserahkan di posko banjir Balai Desa Pesu yang juga dijadikan dapur umum.
Bupati menyatakan prihatin terjadinya banjir di Dukuh Mawen, Desa Pesu, Wedi, yang hingga saat ini belum surut. Bahkan, air banjir ada yang masuk rumah warga. Dari laporan ada 52 rumah warga kemasukan luapan air banjir.
''Untuk korban bencana banjir, bantuan ada dan sudah disiapkan melalui anggaran DSP (dana siap pakai) dan BTT (biaya tidak terduga). Anggaran ini sewaktu-waktu bisa digunakan untuk penanganan bencana di Klaten,'' jelasnya.
Menyoal banjir di Klaten, Bupati Klaten mengatakan, bahwa salah satu penyebab banjir karena masih ada sementara warga yang membuang sampah di sungai. Karena itu, masyarakat diimbau agar tidak membuang sampah di sungai.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani meminta masyarakat untuk waspada menghadapi cuaca ekstrem ini. Karena, menurut ramalan BMKG, musim hujan diperkirakan masih akan berlangsung sampai Maret atau April mendatang.
Sementara itu, Mardiyoto, warga Dukuh Mawen, saat bersih-bersih rumah kepada mediaindonesia.com mengatakan, bahwa keluarganya sempat mengungsi di Pasar Balong, ketika tempat tinggalnya dikepung banjir pada Jumat (5/2).
''Saat banjir bandang, air masuk ke rumah. Akibatnya, banyak peralatan rumah tangga terendam. Bahkan, dokumen penting seperti ijazah terendam banjir. Selain itu, pagar tembok roboh diterjang arus deras banjir,'' imbuhnya.
Selain di wilayah Kecamatan Wedi, banjir akibat hujan lebat pada Kamis (4/2) siang hingga malam hari dan tanggul jebol itu juga terjadi di beberapa wilayah kecamatan lain, seperti di Gantiwarno, Bayat, dan Cawas.
Peninjauan ke lokasi banjir di Dukuh Mawen, Bupati Sri Mulyani didampingi Sekretaris Daerah Jaka Sawaldi, Asisten I Ronny Roekmito, Kalak BPBD Sip Anwar, dan para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. (JS/OL-10)
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan pengetahuan lokal memainkan peran krusial dalam membangun ketahanan komunitas menghadapi bencana.
Hujan menyebabkan terjadinya banjir lahar dingin yang menerjang pemukiman warga yang berada di zona merah
Areal persawahan yang tergenang banjir berada di wilayah Kecamatan Kapetakan, Panguragan dan Gegesik
Waspadai bencana banjir di tengah musim kemarau
Dalam sepekan ke depan, masih terdapat potensi peningkatan curah hujan secara signifikan di sejumlah wilayah Indonesia.
BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah melaporkan 13 desa di Banggai Laut terendam banjir. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, tetapi 322 keluarga terdampak.
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
PALANG Merah Indonesia (PMI) Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan donor darah di Pendapa Kabupaten Klaten, Selasa (30/7). Donor darah ini diikuti ratusan orang dari berbagai kalangan.
SEBANYAK 38 personel Polres Klaten menerima penghargaan atas berbagai prestasi yang dicapai, mulai dari pengungkapan kasus hingga keberhasilan dalam berbagai lomba
PEMERINTAH Kabupaten Klaten menggelar upacara peringatan Hari Jadi Klaten ke-220 di Alun-alun Klaten. Selesai upacara dilanjutkan hiburan Tari Samira Santika dan Klaten Lurik Carnival 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan sosialisasi tahapan pencalonan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten 2024.
PEMERINTAH Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 di Grha Bung Karno, Kamis (25/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved