Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KERACUNAN massal di Kampung Cilangge, Kelurahan Karikil, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, kembali bertambah mencapai 114 orang. Peristiwa ini terjadi setelah mereka menyantap nasi kuning dan snack dalam acara ulang tahun anak tetangganya pada Rabu (7/10) malam.
Korban keracunan terus berdatangan menuju Puskesmas Mangkubumi dan SDN Puspasari, Kota Tasikmalaya. Mereka mendapat perawatan secara darurat setelah merasakan pusing, mual, muntah, dan diare.
Namun, ada empat anak di bawah umur mengalami dehidrasi dan kejang-kejang harus dirujuk ke RSUD dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya. Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Titie Purwaningsari, mengatakan petugas sudah mengambil sampel makanan nasi kuning atau tumpeng dan snack berupa tahu, daging ayam, tempe, sambal, dan roti.
"Warga yang keracunan tersebut sekarang masih mendapatkan perawatan di ruangan darurat SDN Puspasari 17 orang, Puskesmas Mangkubumi 8 orang, dan yang telah dirujuk ke RSUD dr Soekardjo 4 orang karena mengalami dehidrasi dan kejang-kejang. Pasien lain sudah meninggalkan lokasi karena kondisi sudah membaik," katanya, Kamis (8/10).
Menurutnya, keracunan massal yang terjadi itu hal lumrah di masyarakat karena sering terjadi. Ia memperkirakan keracunan berasal dari santan yang sudah lama.
Namun, bisa juga makanan sudah terkontaminasi oleh bakteri hingga mengakibatkan para pasien merasakan mual, pusing, muntah, hingga diare. "Tapi semua itu tinggal menunggu hasil labolarorium yang sudah dikirim ke Bandung," ujarnya.
Keracunan massal itu menimpa anak-anak, remaja, dan orangtua. Camat Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Dahlan Arifin, mengatakan pemerintah daerah menyiapkan 50 tempat tidur bagi pasien yang harus mendapatkan perawatan di ruang SDN Puspasari.
Itu dilakukannya setelah ruang Puskesmas Mangkubumi tidak bisa merawat pasien keracunan. Dinas Kesehatan menyiapkan cairan infus, termasuk obat-obatan, bagi warga yang pulang agar kondisi mereka semakin membaik. (OL-14)
Total ada 26 warga yang mengalami keluhan seperti mual, muntah, diare dan pusing
Sebanyak 66 orang siswa dan siswi SMA Negeri 1 Mangunjaya, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat keracunan seusai menyantap nasi kotak saat mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Lebih dari 300 karyawan pabrik tekstil di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, PT Seijin, diduga keracunan makanan usai makan siang di kantin pabrik kemarin, (16/7).
Kepolisian dan Dinas kesehatan Pati mengusut kasus keracunan terhadap ratusan buruh pabrik garmen.
RATUSAN karyawan pabrik garmen PT Seijin, Pati, Jawa Tengah, keracunan massal, Selasa Sore (16/7) usai makan siang di kantin pabrik.
Pihak berwenang mengatakan kimchi yang tercemar itu merupakan bagian dari makanan yang dibagikan di sekolah di kota tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved