Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DAMPAK asap kebakaran hutan dan lahan di Kota Palembang, Sumatra Selatan, disebabkan masih tingginya suhu di kawasan Palembang dan sekitarnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mencatat suhu udara di kawasan Palembang sepanjang Oktober rata-rata mencapai 36,2 derajat Celcius. Sementara suhu terendah terjadi di Februari yang mencapai 34,2 derajat Celcius.
Kondisi ini menyebabkan terjadinya kebakaran di sejumlah kawasan terutama di selatan wilayah Sumsel seperti di Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I BMKG Palembang, Nuga Putrantijo, mengatakan, kondisi udara di wilayah Sumsel sangat dipengaruhi oleh kondisi anomali udara di Samudra Pasifik dan Hindia.
Sejumlah badai yang ada di kedua samudra tersebut seperti El Nino dan La Nina kondisinya saat ini masih normal. Hanya saja, kondisi muka air laut biru atau dingin. Sehingga, penguapannya kecil. Akibatnya massa uap air di udara berkurang.
"Pembentukan awannya masih sedikit karena suhu muka air laut tetap dingin. Kondisinya membuat wilayah di sebelah Selatan Indonesia tetap mengering. Seperti di kawasan Sumsel, Lampung dan sebagian Pulau Jawa," terangnya.
Baca juga: Tanggap Darurat Karhutla Sumsel Diperpanjang Hingga 10 November
Ia menjelaskan Kota Palembang dan Kabupaten OKI saat ini mengalami 30 Hari Tanpa Hujan (HTH). Sehingga kondisi ini memicu kekeringan di lahan gambut serta menimbulkan karhutla, terutama di kawasan OKI.
"Embusan angin dari timur ke tenggara membawa asap kebakaran yang terjadi di OKI menuju ke Palembang," bebernya.
Nuga mengatakan, kondisi cuaca tersebut membuat adanya kemunduran masa musim hujan yang tadinya diprediksi terjadi di Dasarian I mundur ke Dasarian III Oktober.
"Jadi prediksinya hujan baru terjadi di akhir Oktober sekitar 27 hingga 30 Oktober atau di Dasarian I November sekitar 1 November. Potensi awan di tanggal tersebut harus dimanfaatkan untuk hujan buatan," ucapnya.
Ia mengatakan, puncak musim hujan akan terjadi di awal Januari hingga Maret. Wilayah Sumsel yang mulai turun hujan dimulai dari utara. Mulai dari Kabupaten Muratara dan mengarah ke wilayah Bukit Barisan seperti Lahat, Muara Enim, Empat Lawang, dan wilayah lainnya.
"Setelahnya akan berlangsung merata di seluruh wilayah Sumsel. Tapi, BPBD juga harus mengantisipasi terjadinya bencana banjir," tandasnya. (OL-1)
Berdasarkan data yang dipaparkan, hingga bulan juni total inflansi Kabupaten OKU Timur berada posisi 2,14%.
PETUGAS Damkar Lubuklinggau. Sumsel, berhasil menyelamatkan seekor anak kucing yang telah terjebak di dalam sumur sedalam 5 meter.
BUAYA liar bermoncong panjang atau biasa disebut senyulong ditemukan terperangkap di jaring ikan di aliran anak sungai Musi oleh warga.
TIM gabungan Resmob Polres Mesuji dan Resmob Polda Lampung dibantu Polres Musi Manyuasin meringkus H, 54, pelaku pembunuhan disertai pemerkosaan korban seorang siswi.
MOTIF pembunuhan pegawai koperasi yang mayatnya dicor oleh pengusaha toko pakaian distro di Palembang, Sumatra Selatan, akhirnya terungkap.
Otak pembunuhan terhadap karyawan koperasi simpan pinjam yang jasadnya dicor di belakang ruko Distro, akhirnya diringkus polisi gabungan.
TERUNGKAP motif pembunuhan pegawai koperasi yang jenazahnya dicor di belakang halaman ruko yang dilakukan oleh seorang nasabah.
SEORANG pedagang di Palembang, Sumatra Selatan, tewas usai menjadi korban salah sasaran saat terjadi keributan antarkelompok pemuda.
SEMPAT dinyatakan hilang, pegawai koperasi di Palembang, Sumatra Selatan, ternyata menjadi korban pembunuhan oleh debiturnya sendiri.
SEORANG pengendara sepeda motor di Palembang, Sumatra Selatan, tewas tertabrak kereta api usai hendak melintas di jalan tanpa menggunakan palang perlintasan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved