Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KORBAN jiwa kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, kembali bertambah. Empat jenazah warga berhasil ditemukan aparat saat membersihkan reruntuhan bangunan yang dirusak dan dibakar massa, pada Senin (23/9) kemarin.
Berdasarkan data yang dihimpun dari aparat TNI-Polri, total 27 korban jiwa akibat kerusuhan di Wamena. Sebanyak 18 di antaranya ditemukan pada Senin, sedangkan 9 korban ditemukan pada hari ini.
Komandan Kodim 1702/Jayawijaya, Letkol Inf Candra Dianto, saat dihubungi dari Jayapura, Selasa (24/9), mengatakan, korban jiwa akibat kerusuhan di Wamena mencapai 27 orang. Sembilan jenazah korban ditemukan pada saat pembersihan reruntuhan bangunan, sejak Selasa pagi.
"Korban sudah 27 orang meninggal. Hari ini 9 orang kita temukan," kata Candra melalui sambungan telepon.
Selain korban jiwa, lanjut Candra, korban luka yang disebabkan dari kerusuhan di Wamena mencapai 70 orang. Menurut dia, sebagian besar korban mengalami luka bakar.
"Ada yang luka bakar, terkena batu, kena panah," terangnya
Baca juga: 8 Orang Asal Pesisir Selatan Meninggal dalam Kerusuhan Wamena
Dia menduga jumlah korban tewas akibat kerusuhan masih akan bertambah karena masih adanya lokasi yang belum dibersihkan.
"Masih akan bertambah karena ini merata sampai daerah-daerah pedalaman mereka beraksi juga," kata Candra.
Korban kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, bertambah. Kepolisian Daerah Papua mencatat korban kerusuhan di wilayah itu sejak Senin (23/9) hingga Selasa (24/9) mencapai 23 orang.
Sebelumnya, Polda Papua mencatat kerusuhan di Wamena menimbulkan 23 korban jiwa. Seluruh korban merupakan warga sipil. Sebagian besar korban meninggal karena terjebak dalam bangunan rumah maupun ruko yang dibakar.
Selain menyebabkan korban jiwa, kerusuhan juga menimbulkan fasilitas pemerintah rusak, termasuk Kantor Bupati Jayawijaya dibakar. Bahkan, 80 unit kendaraan roda empat dibakar massa. Saat ini ribuan warga masih berlindung di sejumlah tempat yang dianggap aman, termasuk rumah ibadah. (OL-1)
Pada Kamis (18/7) malam, ribuan demonstran menyerbu stasiun televisi milik negara, BTV, merusak furnitur, menghancurkan jendela, dan membakar sebagian bangunan.
AKSI tawuran terjadi melibatkan dua kelompok jemaat gereja di Cawang, Jakarta Timur. Pihak kepolisian sudah turun tangan menyelidiki peristiwa yang terjadi.
Konser tersebut berlangsung ricuh hingga terjadi pengrusakan dan pembakaran pada alat sound system dan pentas, lantaran penonton kecewa konser dihentikan secara sepihak.
Pasca-kerusuhan mematikan, Presiden Prancis Emmanuel Macron akan melakukan kunjungan ke Kaledonia Baru, diiringi serangkaian menteri, dalam upaya menangani politik yang memburuk.
Pemerintah Tiongkok sudah mengevakuasi 51 warga negaranya dari Haiti setelah situasi keamanan di negara itu terus memburuk.
Pemberontakan di sebuah penjara di Ekuador mengakibatkan dua tahanan tewas dan empat lainnya terluka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved