Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEMENTERIAN Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi menyatakan pertumbuhan perekonomian desa menjadi maju pesat. Hal ini membuktikan Jokowi berpihak kepada desa.
"Infrastruktur maju pesat, total panjang jalan yang dibangun dari dana desa mencapai 191.600 kilometer dan 1 juta kilometer jembatan," tegas Menteri Kemendes Eko Putro Sandjojo kepada wartawan di Pendapa Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (8/3).
Ia menjelaskan, pembangunan desa-desa di Tanah Air maju pesat dalam beberapa tahun ini. Perekonomian tumbuh positif setelah pemerintah desa mengembangkan pariwisata, membangun pasar dan sarana kesehatan.
Bahkan, ada 40.000 badan usaha milik desa (BUMDes) berhasil mengangkat ekonomi desa sekaligus menyejahterakan masyarakat. Sanitasi juga menjadi lebih baik, sebab pemerintah desa membangun sarana MCK (mandi, cuci, kakus). Hingga saat ini sudah terealisasi 5 juta MCK.
"Dari sekitar 40 ribu BUMDes, sekitar seribu BUMDes pendapatannya di atas Rp1 miliar dan sudah ada beberapa BUMDes membayar pajak lebih besar dari dana desa yang diterima," tuturnya.
Baca juga: Dana Desa Tahun Ini untuk Sulsel Capai Rp2,3 triliun
Terdongkraknya perekonomian desa ini membuktikan keberhasilan pemerintahan Joko Widodo yang juga diapresiasi banyak negara. Melalui program Nawacita membangun Indonesia dari pinggir terbukti berhasil meningkatkan kesejahteraan rakyat di tengah krisis ekonomi yang sedang melanda dunia.
"Dunia mengapresiasi keberhasilan pemerintah Indonesia dalam membangun desa," ujarnya.
Ia menegaskan keberpihakan Jokowi pada desa. Nantinya, sebanyak 700 pendamping dan pengawas desa akan ditingkatkan kemampuannya untuk studi banding ke luar negeri. Setelah itu, diharapkan bisa mengembangkan desa lebih maju.
Sejauh ini, lanjut Eko, anggaran dana desa terus ditingkatkan dari Rp46,98 triliun, setelah penyerapannya mencapai 90%, anggaran itu dinaikkan lagi menjadi Rp60 triliun.
Ia berharap, dana desa yang sudah diterima bisa digunakan untuk pemberdayaan masyarakat dan ekonomi. Caranya, dengan membentuk BUMDes, membangun desa wisata, membuat bank sampah dan meningkatkan infrastruktur.
Pada kesempatan itu, Mendes juga menyalurkan bantuan dana untuk pengembangan BUMDes di Desa Pujon Kidul, Desa Sanankerto, dan Desa Sukodono.
"Tugas semua pihak untuk membantu kepala desa agar bisa sukses, bukannya mengkritik. Presiden Jokowi membuktikan nyinyiran banyak orang ternyata salah. Kepala desa membuktikan pembangunan lebih maju, infrastruktur meningkat, perekonomian tumbuh pesat berimbas pada kesejahteraan," pungkasnya.(OL-5)
Jokowi mengatakan kemenangan Indonesia atas Thailand 1-0 diraih atas kerja keras dan semangat juang yang sangat menginspirasi.
Jokowi juga mengaku belum mengetahui kapan sidang kabinet akan digelar di IKN. Pasalnya, sejumlah menteri masih berada di luar negeri.
Presiden Joko Widodo bakal meresmikan Jembatan Pulau Balang dan meninjau pembangunan jalan tol di IKN.
Sufmi Dasco Ahmad mengatakan harapan Fraksi PKS agar pemerintah yang baru dapat mengevaluasi program hilirisasi tambang akan menjadi kajian pihaknya.
Bank Dunia juga mengapresiasi program pencegahan dan penurunan stunting yang dilakukan oleh Indonesia.
Agus mengungkapkan dirinya telah mengingatkan sejak awal bahwa proyek IKN itu bisa dijalankan asalkan perencanannya matang dan dilakukan dengan proses yang benar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved