Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MASYARAKAT penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera/Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Tani dan Kartu Indonesia Sehat (KIS), sangat bersyukur atas berbagai program pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kebijakan tersebut, dikatakan masyarakat Kota/Kabupaten Tasikmalaya, telah meringankan beban kebutuhan.
"Sebelum menerima kartu sakti program Jokowi, kami memang sulit mendapatkan berbagai kebutuhan dan setiap hari hanya bisa utang ke tetangga dan warung. Utang terutama untuk beli beras, biaya sekolah sampai pupuk urea juga harus pinjam terlebih dahulu karena tidak bisa apa-apa. Selama itu hanya bisa gali lubang tutup lubang dengan utang sebesar Rp300-600 ribu," kata Encil Rohimah, 59, warga Kampung Cimerak, Kelurahan Sukaasih, Kecamatan Purbaratu, Minggu (3/3).
Encil menambahkan kebutuhan beras setiap minggunya hanya bisa dipenuhinya sebanyak tujuh kilogram untuk enam orang anggota keluarga, termasuk anak-anaknya. Mereka selama ini hanya bisa makan dengan kerupuk juga tahu dan tempe.
Baca juga: Kartu Sakti Wujud Aspirasi Rakyat
Kehidupannya memang terbilang penuh lika-liku, sang suami pun tetap berusaha menjadi buruh serabutan untuk bisa membayar utang. Mulai dari bekerja membersihkan rumput, laden tembok, penggali sumur hingga membuat pagar rumah dari bambu.
"Alhamdulilah, kami sudah sangat nyaman dengan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Program kartu tersebut telah meringankan beban rakyat kecil termasuk anak-anak sekolah hingga pertanian. Untuk anak sekolah bisa menerima uang Rp700 ribu, PKH Rp300 ribu plus menerima beras 10 kg dan telur. Sampai sekarang ini tidak ada kesulitan lagi," tuturnya.
Sementara warga lainnya, Nanang Suherman, 54, mengungkapkan program Kartu Tani yang diberikan pemerintah sangat membantu terutama untuk harga pupuk yang biasanya mahal. Dengan kartu ini, bisa dibeli seharga Rp125 ribu untuk 50 kilogram.
"Memang program Jokowi sangat menyentuh masyarakat kecil termasuk anak sekolah yang selama ini memiliki biaya dari KIP hingga PKH, KIS dan lainnya. Tidak ada lagi warga yang susah dan itu benar-benar dirasakan sampai sekarang," paparnya.(OL-5)
Jokowi mengatakan kemenangan Indonesia atas Thailand 1-0 diraih atas kerja keras dan semangat juang yang sangat menginspirasi.
Jokowi juga mengaku belum mengetahui kapan sidang kabinet akan digelar di IKN. Pasalnya, sejumlah menteri masih berada di luar negeri.
Presiden Joko Widodo bakal meresmikan Jembatan Pulau Balang dan meninjau pembangunan jalan tol di IKN.
Sufmi Dasco Ahmad mengatakan harapan Fraksi PKS agar pemerintah yang baru dapat mengevaluasi program hilirisasi tambang akan menjadi kajian pihaknya.
Bank Dunia juga mengapresiasi program pencegahan dan penurunan stunting yang dilakukan oleh Indonesia.
Agus mengungkapkan dirinya telah mengingatkan sejak awal bahwa proyek IKN itu bisa dijalankan asalkan perencanannya matang dan dilakukan dengan proses yang benar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved