Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
YAYASAN Media Group membangun sebuah gedung Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Desa Meunasah Raya, Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya. Pembangunan itu bersumber dana dari sumbangan masyarakat Indonesia pemirsa MetroTV melalui dompet kemanusiaan Media Group.
Aceh terletak geografis dalam kawasan yang rawan bencana. Setelah gempa bumi dan tsunami meluluh-lantakkan Aceh 2004 silam, gempa kembali memperok-porandakan Kabupaten Pidie Jaya pada 2016 lalu. Dan Puskesmas tersebut merupakn satu dari empat bantuan Puskesmas di Pidie Jaya pasca gempa yang menewaskan seratusan jiwa.
Peletakkan batu pertama pembangunan Puskesmas itu berlangsung pada Jumat (18/1). Turut hadir Ketua Yayasan Media Group Ali Sadikin, Chief CSR Officer Media Group Lisa Luhur, Bupati Pidie Jaya Aiyub Abbas, Wakil Bupati Pidie Jaya Mulyadi, dan Calon Anggota DPR RI Desi Fitriani, serta tamu undangan dari Media Group dan Pemerintah Kabupaten Pidie.
Ali Sadikin mengatakan, pergerakan pembangunan yang dilakukan Yayasan Media Group ini sudah berlangsung sejak tsunami Aceh lalu. Dan ketika mendengar gempa Pidie Jaya pada 7 Desember 2016, dihari kedua sudah pihaknya sudah berada di lokasi kejadian untuk menyalurkan bantuan kemanusian.
"Kami melakukan kegiatan bantuan logistik seperti pakaian, makanan, tenda, dan dilanjutkan tenda sekolah. Kami hadirkan guru dari sekolah Sukma Bangsa Pidie, Bireuen, dan Lhokseumawe untuk melakukan trauma healing kepada anak anak," kata Ali.
Sebelum memilih membangun Puskesmas, kata Ali, pasca gempa tersebut pihak yayasan sempat ingin langsung membangun sekolah menengah kejuruan yang rusak, namun dikabarkan sudah ada salah satu BUMN yang menanganinya. Kemudian, mereka juga sempat ingin membangun sekolah dasar, dan juga terjadi hal yang sama, sudah ada salah satu media massa yang menyalurkan bantuan pembangunan, hingga akhirnya memilih untuk membangun Puskesmas.
"Kami menyiapkan Puskesmas ini karena kita tahu ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Puskesmas ini terdiri dari dua lantai, akan ada ruang rawat inap, dan ini salah satu Puskesmas yang besar. Dengan bismillah semoga Puskesmas ini menjadi Puskesmas yang kuat, Allah mengkehendaki agar tidak terjadi bencana lagi," ujarnya.
Sementara itu, Aiyub Abbas mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Indonesia melalui Media Group yang membangun Puskesmas induk di kecamatan Meurah Dua tersebut. Ia berharap selama masa pembangunan tidak ada kendala sehingga bisa selesai durasi waktu yang ditargetkan yakni, selama enam bulan ke depan.
"Syukur Alhamdulillah, kami berharapn tidak ada kendala apapun dalam pembangunan, kita akan jaga bersama sama. Puskesmas ini sudah lama kita tunggu tunggu, yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Meurah Dua khususnya dan Pidie Jaya umumnya," kata Aiyub. (OL-4)
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo (M) 4,4 mengguncang wilayah Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, pada Senin, 8 Januari 2024 sekitar pukul 08.21 WIB. Gempa tersebut berpusat di darat.
Syukri, seorang petani asal Gampong Meuling, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, menemukan mortir peninggalan Belanda yang diduga masih aktif.
Beras bulog seharga Rp9.950 per kg mulai sulit didapat di pasar Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya
HARGA beras di Kabupaten Pidie dan Kabupaten Pidie Jaya, Provinsi Aceh, masih tinggi. Padahal Perum Bulog sudah menggelontorkan sekitar 800 ton beras medium SPHP
SETELAH diguyur hujan terus menerus sejak tiga hari terakhir, sebagian kabupaten/kota di kawasan Provinsi Aceh terendam banjir.
Nova berharap, angka kemiskinan di Pidie Jaya yang masih relatif tinggi diharapkan segera dapat diperkecil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved