Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PETUGAS KAI Commuter di stasiun dan KRL terus memaksimalkan upaya penegakan protokol kesehatan terutama menjaga jarak aman diantara pengguna KRL. Selain sistem penyekatan pengguna pada jam-jam sibuk, fasilitas layanan penunjang di stasiun juga ditambah.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan sebagaimana berlaku di stasiun-stasiun lainnya pada masa pandemi covid-19, KAI Commuter membatasi jumlah pengguna yang dapat naik di dalam satu kereta.
"Pembatasan ini mengikuti aturan dari pemerintah yaitu 74 orang tiap kereta. Untuk menjaga agar jumlah pengguna tidak melewati batasan tersebut, stasiun yang berpotensi ramai dilakukan penyekatan pengguna terutama pada jam-jam sibuk pagi hari," kata Anne dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/3).
Guna memaksimalkan upaya ini, sebagai contoh mulai Sabtu (27/3) lalu telah berdiri canopy di area luar Hall Stasiun Tambun. Canopy seluas 250 m2 ini melindungi pengguna yang mengantre dari cuaca panas maupun hujan. Selain dibangun di Stasiun Tambun, KAI Commuter sepanjang tahun ini juga membangun canopy serupa di Stasiun Bojonggede (304,7 m2 di sisi utara dan 137,5 m2 di sisi selatan), Citayam (42,27 m2), Depok (197,78 m2 di area parkir dan 20,42 m2 di selasar), Depok Baru (168 m2), Duren Kalibata (168.43 m2), dan Rangkasbitung (127, 8 m2 di dua area).
"Pada awal pekan Senin (29/3) hingga pukul 09.00 WIB tercatat pengguna KRL di seluruh stasiun sebanyak 144.730 orang atau bertambah sekitar 9% dibanding Senin (22/3) pekan lalu di waktu yang sama yaitu mencapai 132.510 orang," tutur Anne.
Baca juga: Pengguna Commuter Line Mengular di Stasiun Lenteng Agung
Di Stasiun Bogor, petugas melakukan penyekatan antrean mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB. Para pengguna dengan tertib mengikuti arahan petugas di lapangan. Seperti pagi ini, hingga pukul 09.00 WIB di Stasiun Bogor tercatat pengguna ada 8.552 orang atau bertambah 2% dibanding waktu yang sama pekan lalu.
Stasiun yang mencatat kenaikan jumlah pengguna antara lain Stasiun Bekasi (7.334 pengguna, naik 10% dibanding pekan lalu di waktu yang sama), Stasiun Depok (5.805 pengguna, naik 2%). Sementara itu stasiun yang mencatat penurunan jumlah pengguna antara lain Stasiun Citayam (10.714 pengguna, turun 4%) dan Stasiun Tangerang (4.883 pengguna, turun 4%).
Agar terhindar dari antrean, pengguna dapat memanfaatkan aplikasi KRL Access yang menyediakan fitur info kepadatan stasiun, posisi terkini KRL, jadwal KRL serta informasi terkini dari media sosial KAI Commuter. Para pengguna dapat mengakses aplikasi ini untuk merencanakan perjalanannya sebelum berangkat ke stasiun.
Selain menjaga jarak, KAI Commuter juga mengajak para pengguna untuk menerapkan protokol kesehatan lainnya yaitu memakai masker dan mencuci tangan sebelum maupun sesudah naik KRL. Ikuti informasi terkini mengenai layanan KAI Commuter melalui akun media sosial resmi di @commuterline.(OL-5)
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Janji kampanye Ganjar terkait 1 nakes 1 desa dianggap tidak cukup penuhi kebutuhan layanan kesehatan
KASUS covid-19 di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) kembali mengalami peningkatan. Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengimbau agar masyarakat tetap waspada.
Kampanyekan kembali pemakaian masker dan vaksin booster Covid-19 merupakan salah satu upaya pencegahan yang harus dilakukan masyarakat Indonesia.
Berikut adalah serangkaian langkah-langkah rinci untuk menjaga diri dari potensi penularan virus saat berkegiatan di tempat ramai.
Masyarakat diminta mengikuti protokol kesehatan karena peningkatan penyebaran covid-19 varian JN.1.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved