Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENTERI Perhubungan (Menhub) Budi Karya menuturkan kapasitas Kereta Ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek bisa ratusan ribu vorang per hari. Transportasi tersebut ditargetkan beroperasi penuh pada Juni 2022.
Hal itu disampaikan Budi saat melakukan uji coba sistem persinyalan Kereta Ringan atau Light Rail Transit (LRT) LRT Jabodebek dari Stasiun TMII-Stasiun Harjamukti, Cibubur, Minggu (15/11).
"Satu hari LRT Jabodebek akan angkut 500 ribu orang. Kalau KRL kan 1 juta 100, ini 500 ribu dari dua tempat, dari arah Bogor dan Bekasi," kata Budi.
Menhub menyampaikan, LRT Jabodebek akan memiliki 31 trainset. Adapun headway atau waktu tunggu antarkereta berkisar 3-6 menit. Lalu, waktu tempuh dari Cibubur sampai ke Dukuh Atas sepanjang 26 km dapat ditempuh selama 39 menit dengan kecepatan rata-rata 40 km per jam. Sementara, waktu tempuh dari Bekasi Timur sampai ke Dukuh Atas sepanjang 30 km dapat selama 45 menit dengan kecepatan rata-rata 40 km per jam.
"Mengapa begitu tinggi (kapasitas penumpang)? Karena headwaynya 3 menit, di mana secara teknis bisa 2 menit. Tapi kita lakukan dengan 3 menit. Ini suatu kemajuan," tutur Budi.
Dijelaskan, pembangunan LRT Jabodebek Tahap 1 terdiri dari 3 (tiga) lintas pelayanan yaitu lintas Cawang–Cibubur, Cawang–Dukuh Atas, dan Cawang–Bekasi Timur, dengan total panjang jalur sepanjang 44,43 km yang melintasi 17 stasiun.
Hingga 6 November 2020, progres pembangunan LRT Jabodebek tahap Ib sudah mencapai 79,05% dengan rincian untuk Lintas Cawang-Cibubur 91,779 persen, Lintas Cawang-Kuningan-Dukuh Atas 75,16%, dan Lintas Cawang-Bekasi Timur 72,98%. (R-1)
Dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) RTRW Tahun 2024-2044, Pemprov DKI mendorong agar 70% penduduk di Jakarta dapat berkegiatan disimpul transportasi massal.
Operasional bus listrik lebih memungkinakn karena rute yang sudah pasti dibandingkan truk listrik untuk logistik.
Integrasi antar moda transportasi publik diharapkan tetap dilaksanakan secara berkelanjutan.
Transjakarta telah selesai merevitalisasi 46 halte. Semua kini sudah siap digunakan dan dijamin dapat meningkatkan kualitas pelayanan kepada para pelanggan.
Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengajak masyarakat mendorong pemerintah untuk melahirkan upaya penanganan polusi secara serius.
PT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengungkapkan progres pembangunan LRT Jakarta fase 1B Velodrome-Manggarai saat ini mencapai 22,4%.
Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Wibowo mengatakan pihaknya melakukan penyesuaian titik perhentian bus.
PEMPROV DKI Jakarta menerapkan tarif Rp1 kepada masyarakat yang ingin menggunakan layanan Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta khusus tanggal 22 dan 23 Juni 2024.
Penerapan tarif normal LRT Jabodetabek ini sekaligus mengakhiri masa berlaku tarif promo yang telah berlangsung sejak 22 Oktober 2023 hingga 31 Mei 2024.
Pembangunan berbagai sarana transportasi terus berlanjut, salah satunya Light Rail Transit (LRT) Jakarta.
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, dan Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin, mengungkapkan upaya mereka untuk mempercepat pembangunan LRT Jakarta Fase 1B.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved