Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) menyebut pekerjaan perbaikan pipa air baku dan pekerjaan peningkatan daya listrik di Instalasi Pengolahan Air (IPA) I Pejompongan, telah selesai dilakukan. Kini pasokan air kembali normal bertahap.
"Pasokan air Palyja kepada pelanggan akan normal kembali secara bertahap sejak hari Minggu, 9 Agustus 2020 pukul 09.00 WIB," kata Corporate Communications & Social Responsibilities Division Head Palyja Lydia Astriningworo dalam keterangan resminya, Minggu (9/8).
Lydia mengatakan selama perbaikan berlangsung, pihaknya mengirimkan truk tanki air ke rumah sakit dan tempat ibadah, serta panti sosial, sesuai dengan permintaan pelanggan.
"Palyja mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," pungkas Lydia.
Baca juga: Hari Ini, Jalur Sepeda di Sudirman-Thamrin Tetap Buka
Ada pun wilayah yang pasokan airnya terhenti, antara lain ialah Pancoran, Menteng Dalam, Tebet Timur, Kebon Baru, Karet Semanggi, dan Karet. Selain itu, Setiabudi, Karet Tengsin, Bendungan Hilir, Petojo Selatan, Gambir, Cikini, Menteng, dan Kebon Sirih. (OL-14)
Cuaca panas yang melanda Kota Padang selama dua bulan terakhir menyebabkan beberapa kawasan mengalami kekeringan, termasuk Bukit Gado-Gado, Air Manis, Seberang Palinggam, Rawang, dan Batang
Dia menambahkan sumber air bersih mulai berkurang dan muncul tenggelam. Warga juga harus berbagi air bersih dari mata air dengan warga dari desa lain, yakni Desa Cipelang.
satu trip suplai air ada sekitar 5.000 liter. Pihaknya mendapatkan suplai air dari PDAM Kota Padang dan pada hari ini total yang sudah disuplai sebanyak 10.000 liter air bersih untuk sekitar 200 KK
Pemkab setempat membantu warga yang kesulitan air bersih dengan tangki air berkapasitas 2 ribu liter. Selain itu, juga pipa untuk mengalirkan air bersih ke tangki airnya.
BPBD Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menyatakan jumlah warga yang terdampak kemarau di wilayah itu telah mencapai 2.027 keluarga yang terdiri atas 7.508 jiwa.
Ketersediaan air bersih menjadi prioritas utama untuk di IKN
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved