Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SEBANYAK 198 ribu personel akan diturunkan untuk mengamankan hari raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Personel tersebut merupakan gabungan Polri-TNI dan instansi lain. Hal itu disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Argo Yuwono.
"Jumlah personel yang kita libatkan itu gabungan ya, jumlahnya 198.807 personel gabungan TNI, Satpol PP, kemudian kesehatan, termasuk dari Dishub dan sebagainya yang berkaitan dengan kegiatan ini," kata Argo di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian Jakarta, Jumat (13/12).
Baca juga: Polisi Jaga Antrean Pintu Tol Tak Lebihi 10 Km Saat Nataru
Para personel tersebut akan mulai dikerahkan saat Operasi Lilin, yakni mulai tanggal 23 Desember 2019. Adapun Operasi Lilin tahun ini, lanjut Argo, akan berlangsung selama 10 hari.
"Operasi Lilin kita lakukan selama 10 hari mulai tanggal 23 Desember sampai 1 Januari 2020," pungkas Argo.(OL-5)
Salah satu cara untuk meningkatkan partisipasi masyarakat adalah melalui kegiatan rembuk warga sehingga warga dapat berkumpul dan berdiskusi dengan kepolisian.
UPACARA pembukaan Olimpiade Paris 2024 pada Sabtu (27/7) dijaga ketat oleh 77 ribu petugas keamanan
Saat ini, layanan Paylater tidak hanya berdiri sendiri sebagai aplikasi terpisah, tetapi juga terhubung dengan banyak merchant,
Direktur US Secret Service, Kimberly Cheatle, didesak mengundurkan diri setelah upaya pembunuhan terhadap Donald Trump pada 13 Juli.
Survei mengungkapkan ekspektasi pengguna terhadap keamanan aplikasi seluler telah mencapai level tertinggi.
Serangan terhadap Donald Trump pada acara kampanye di Pennsylvania mengungkap kegagalan keamanan dan kurangnya transparansi dari Secret Service.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved