Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KEBAKARAN yang terjadi di Jalan Jati Blunder, RT 16, Kelurahan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menghanguskan sebanyak 66 bangunan warga.
Lurah Kebon Kacang Aiman Abdul Latif mengatakan kebakaran yang terjadi sekitar pukul 04.40 WIB itu melahap 34 bangunan dan 32 toko.
"Alhamdulillah api sudah bisa dilokalisir pada pukul 09.00 WIB, sekarang tinggal memastikan benar-benar padam," ucap Aiman, Minggu (30/6).
Baca juga: Pusat Perbelanjaan ITC Kota Depok Kebakaran
Sementara, warga yang terkena dampak kebakaran diperkirakan mencapai 500 orang. Mereka akan diungsikan sementara di tenda darurat dan masjid setempat. Saat ini sudah ada dua tenda pengungsian yang bisa dimanfaatkan warga untuk beristirahat, dan akan ditambah lagi jika tenda tersebut tidak mampu menampung seluruh warga korban kebakaran.
"Kita bersyukur tidak ada korban jiwa, ada dua orang luka ringan, sudah dibawa ke rumah sakit. Untuk tenda kita sudah berkoordinasi dengan pihak dinas sosial," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Perlindungan Sosial Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Maria Pasaribu mengatakan pihaknya sedang menyiapkan tenda untuk dibangun di sekitar lokasi kebakaran.
"Berapa pun kami siap, kita menunggu berapa permintaan dari Kelurahan Kebon Kacang, nanti kita bangun di sini," tuturnya.(OL-5)
Tim Gakkum KLHK telah melakikan penyegalan pada lahan yang terbakar. Penyegelan dilakukan sebagai tanda dimulainya penyelidikan atas dugaan unsur kesengajaan dalam pembukaan lahan HPK
Puluhan titik panas atau Hotspot terpantau satelit di Provinsi Bangka Belitung (Babel), Kamis (1/8). Itu diduga kuat merupakan pancaran dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
Lahan di Dusun Jombor, Desa Cipete, Kecamatan Cilongok, Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) terbakar pada Rabu (31/7) malam. Petugas gabungan sudah berhasil mengendalikan api pada Kamis dini hari
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membangun safe house atau rumah perlindungan bagi masyarakat korban kabut asap yang disebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
kebakaran lahan itu mulai masif terjadi dan dirasakan dalam dua pekan ini. Dimana memang terlihat ada peningkatan intensitas kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Palangka Raya.
Sebuah rumah di Dusun Mertelu, Desa Mertelu, Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terbakar pada Selasa (30/7) malam WIB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved