Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJUMLAH anggota parlemen dari Partai Republik menuding narasi kampanye Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menjadi penyebab insiden penembakan terhadap Donald Trump di Butler, Pennsylvania, Sabtu (13/7).
Narasi yang dimaksud ialah saat Biden melakukan panggilan telepon pribadi dengan para donatur kampanye pekan lalu.
Saat itu Biden mengatakan dalam panggilan telepon tersebut: “Saya punya satu tugas, yaitu mengalahkan Donald Trump. Saya benar-benar yakin bahwa saya adalah orang terbaik yang mampu melakukan itu. Jadi, kita sudah selesai membicarakan debat ini. Sekarang saatnya untuk membidik Trump."
Baca juga : Korban Insiden Penembakan Donald Trump Tewas Setelah Melindungi Keluarganya
"Joe Biden yang mengirim perintah," tulis Anggota DPR dari Partai Republik Georgia, Mike Collins, di X, sebagai tanggapan atas unggahan tentang komentar Biden kepada para donatur.
Dalam posting lainnya, Collins menulis "mereka mencoba menetralisir ancaman", menanggapi grafik terpisah yang menampilkan komentar presiden.
"Perhatikan bahwa setelah percobaan pembunuhan terhadap Trump, orang yang sama yang ingin dia dituntut karena meminta para pendukungnya untuk berbaris dengan damai ke Capitol pada tanggal 6 Januari tidak menyerukan penuntutan Presiden Biden setelah dia mengatakan sudah waktunya untuk menempatkan Presiden Trump sebagai sasaran setelah debat mereka," tulis Collins.
Baca juga : Penembak Donald Trump Pendukung Partai Republik, Pernah Sumbang Uang untuk Partainya Joe Biden
Senator Marsha Blackburn dari Tennessee, juga merujuk pada komentar Biden dalam unggahan di media sosial. "Beberapa hari yang lalu, Biden mengatakan 'sudah waktunya untuk menargetkan Trump'. Hari ini, ada upaya pembunuhan terhadap Presiden Trump," tulisnya pada Sabtu (13/7).
Biden sempat menyatakan terlalu dini menyebut peristiwa penembakan itu sebagai upaya pembunuhan terhadap Trump. Namun, dalam pernyataan berikutnya, Biden menyebut serangan tersebut memuakkan sambil menambahkan bahwa tidak ada tempat bagi aksi kekerasan seperti itu di AS.
Pejabat FBI mengidentifikasi pelaku penembakan bernama Thomas Matthew Crooks. Pria berusia 20 tahun itu tewas diterjang peluru agen Dinas Rahasia.
Crooks idisebut terdaftar sebagai anggota Partai Republik, partai asal Trump. Meski begitu, Crooks juga didapati pernah menyumbang pada Januari 2020 sebesar US$15 (sekitar Rp205 ribu dengan kurs Rp13.650 saat itu) untuk sebuah kelompok partisipasi pemilih Partai Demokrat. (BBC/P-5)
Direktur Dinas Rahasia Kimberly Cheatle mengakui Dinas Rahasia telah gagal mengamankan mantan presiden Donald Trump saat insiden penembakan 13 Juli lalu.
Ayah Thomas Matthew Crooks, pelaku penembakan Donald Trump sempat menghubungi polisi sebelum insiden terjadi di Pennsylvania, Sabtu (13/7).
Tim produksi mengonfirmasi bahwa adegan penembakan Trump tidak terjadi dalam episode The Simpsons mana pun. Mereka memastikan gambar itu direkayasa.
Stasiun televisi Channel 4 telah menarik satu episode The Simpsons setelah ada insiden penembakan mantan presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meminta warga Amerika menenangkan diri dengan menurunkan suhu politik setelah insiden penembakan Donald Trump pada Sabtu (13/7).
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengecam insiden penembakan yang menimpa mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump saat menyampaikan pidato kampanye di Pennsylvania, Sabtu
PASAR kripto cenderung tetap positif dalam jangka pendek pascainsiden penembakan calon presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada akhir pekan lalu.
BIRO Penyelidikan Federal Amerika Serikat (FBI) menemukan alat peledak di mobil tersangka penembakan Donald Trump, Thomas Matthew Crooks.
PELAKU penembakan terhadap Donald Trump diyakini telah teridentifikasi. Pria berusia 20 tahun itu bernama Thomas Matthew Crooks. Dia telah ditembak mati oleh Dinas Rahasia AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved