Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KAPAL kargo milik Amerika Serikat (AS) terbakar oleh serangan drone kelompok militan Yaman, Houthi, di Teluk Aden. Aksi itu merupakan pembalasan dari keputusan Washington yang kembali melabeli kelompok itu sebagai teroris.
Kapal bernama Genco Picardy itu menjadi sasaran kedua Houthi dalam beberapa hari terakhir. AS juga menerapkan kembali sanksi terhadap kelompok tersebut.
Serangan itu terjadi sekitar 110 kilometer tenggara Teluk Aden. Houthi menggunakan drone untuk menabrakkannya ke kapal tersebut yang merusak tangga. “Tangga kapal mengalami kerusakan dan dianggap tidak dapat digunakan,” sebut Kapten kapal itu.
Baca juga: Laut Merah Buat Pasar Saham Dunia Memerah
Juru Bicara militer Houthi Brigadir Jenderal Yahya Saree mengidentifikasi kapal yang diserang sebagai kapal curah Genco Picardy. Houthi, menurut dia, menegaskan respons terhadap serangan AS dan Inggris pasti akan terjadi.
"Serangan baru apa pun tidak akan dibiarkan tanpa respons dan hukuman,” kata Saree yang juga mengklaim kapal tersebut mengalami hantaman langsung.
Baca juga: Houthi Yaman Akui Rudal Kapal Yunani di Laut Merah
Ia mengatakan pasukan angkatan laut tidak akan ragu untuk menargetkan semua sumber ancaman di Laut Merah dan Laut Arab sesuai hak sah untuk membela diri. "Yaman juga terus mendukung rakyat Palestina yang tertindas,” kata Saree.
Data kepemilikan kapal mencantumkan pemilik Genco Picardy sebagai Genco Ship Management yang berbasis di Kota New York. Data pelacakan satelit telah membuat kapal itu meninggalkan Arab Saudi dalam beberapa hari terakhir, menuju India.
Serangan itu terjadi tak lama setelah pemerintahan Joe Biden menetapkan Houthi sebagai teroris global. AS juga mengembalikan sebagian sanksi yang sempat dicabut tiga tahun lalu.
Langkah ini bertujuan untuk memblokir akses kelompok tersebut ke sistem keuangan global. Kelompok yang didukung Iran itu sebelumnya mengatakan akan terus menargetkan kapal-kapal yang menggunakan jalur pelayaran penting di Laut Merah.
“Kami tidak akan menyerah menargetkan kapal-kapal Israel atau kapal-kapal yang menuju pelabuhan di Palestina yang diduduk untuk mendukung rakyat Palestina,” kata Juru Bicara Houthi Mohammed Abdelsalam.
Ia menambahkan bahwa Houthi akan menanggapi serangan baru AS di Yaman atau Inggris. AS dan sekutunya telah melancarkan tiga putaran serangan udara yang menargetkan situs-situs Houthi selama seminggu terakhir, untuk mencoba menghalangi para pemberontak.
Houthi telah melancarkan beberapa serangan sejak saat itu, yang semakin membahayakan kapal-kapal yang melakukan perjalanan di jalur perdagangan penting untuk pengiriman kargo dan energi yang bergerak dari Asia dan Timur Tengah menuju Eropa. (AFP/Z-3)
Komando Pusat Angkatan Bersenjata AS (CENTCOM) melaporkan keberhasilan penghancuran sebuah peluncur drone yang dikuasai Houthi di Yaman.
KISAH Nabi Musa membelah Laut Merah dalam tradisi religius telah lama menjadi topik yang menarik perhatian banyak orang.
KOMANDO Pusat Amerika Serikat (AS) menghancurkan empat drone milik Houthi Yaman karena mereka dianggap mengancam secara langsung. Demikian pernyataan militer AS pada Senin (22/7).
Kelompok Houthi di Yaman dilaporkan telah melakukan beberapa serangan terhadap kapal di Laut Merah, namun kapal dan krunya dilaporkan selamat.
KELOMPOK Militan Houthi yang berbasis di Yaman telah menargetkan serangan terhadap kapal curah milik Yunani di Laut Merah.
Dana Moneter Internasional (IMF) pada Jumat (30/3) mengumumkan pencairan segera sebesar US$820 juta kepada pemerintah Mesir.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
HOUTHI tidak memiliki batasan dalam menanggapi serangan udara Israel di pelabuhan Laut Merah Hudaydah di Yaman barat. Ini dikatakan juru bicara gerakan tersebut pada Minggu (21/7).
JET tempur F-15 dan F-35 Israel melakukan serangan terhadap kota pelabuhan Hodeidah di Yaman.
Pasukan Israel mengklaim telah mencegat misil balistik yang diluncurkan oleh militan Houthi di Yaman yang menargetkan kota Eilat.
Otoritas Israel sedang menyelidiki ledakan mematikan yang disebabkan oleh drone di Tel Aviv, yang menewaskan seorang pria dan melukai setidaknya 10 orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved