Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
TEMPAT penampungan Doctors Without Borders yang menaungi lebih dari 100 staf dan keluarga mereka di Kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Palestina, dihantam serangan Israel pada Senin (8/1).
Organisasi bantuan internasional tersebut melaporkan bahwa di antara empat orang yang terluka, yakni anak perempuan seorang anggota staf yang berusia lima tahun, dalam kondisi kritis.
Baca juga: Hizbullah Incar Pangkalan Israel Imbas Serangan di Libanon
"Kami mencoba memahami yang terjadi. MSF telah menginformasikan kepada pasukan Israel bahwa ini tempat penampungan MSF. Kami tidak menerima perintah evakuasi," kata badan amal medis, yang juga dikenal sebagai Medecins Sans Frontieres dalam satu posting di X.
"Kami mengutuk serangan terbaru ini, yang sekali lagi menunjukkan bahwa tidak ada seorang pun dan tidak ada tempat yang aman di Gaza," tambahnya.
Baca juga: RI Beri Dukungan Moral atas Upaya Afrika Selatan Seret Israel Ke Mahkamah Internasional
Setelah serangan itu, para pekerja dan keluarga mereka pindah ke lokasi lain. (Arabnews/Z-2)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
MENTERI luar negeri Turki pada Rabu (31/7) mengatakan bahwa dengan menghabisi kepala politik Hamas Ismail Haniyeh, Israel juga telah membunuh perdamaian.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved