Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
TENTARA Israel menjatuhkan selebaran di bagian selatan Libanon pada Jumat (15/12) untuk pertama kali sejak perang Israel-Hamas dimulai. Menurut penduduk, Israel memperingatkan warga untuk tidak membantu Hizbullah.
Sejak 8 Oktober, sehari setelah perang Israel-Hamas dimulai, perbatasan antara Libanon dan Israel menyaksikan baku tembak yang mematikan, terutama antara tentara Israel dan gerakan Hizbullah yang didukung Iran, yang menyatakan bahwa mereka bertindak untuk mendukung Hamas.
"Jumat dini hari, pesawat tak berawak menjatuhkan selebaran di atas desa dan mendarat di antara rumah-rumah," kata seorang warga Kfarshuba dekat perbatasan yang meminta tidak disebutkan namanya karena masalah keamanan.
Baca juga: Alibi Israel Tak Ingin Duduki Gaza
Warga lain mengatakan selebaran-selebaran itu dijatuhkan dua kali setelah angin meniup banyak selebaran dari selebaran awal.
"Kepada penduduk Libanon selatan, kami menginformasikan kepada Anda bahwa teroris Hizbullah menyusup ke rumah dan tanah Anda," demikian bunyi salinan selebaran yang dilihat AFP.
Baca juga: Israel Lakukan Serangan di Dekat Damaskus Suriah
"Anda harus menghentikan terorisme ini demi keamanan Anda sendiri," tambah teks tersebut. Israel memperingatkan masyarakat bahwa membantu Hizbullah akan membahayakan mereka.
Penduduk di sepanjang perbatasan Libanon mengatakan tentara Israel telah meningkatkan pengeboman terhadap desa-desa perbatasan dalam beberapa hari terakhir. Israel juga menjatuhkan selebaran di beberapa bagian selatan Libanon selama perang pada 2006 dengan Hizbullah.
Sejak baku tembak lintas batas dimulai pada Oktober, lebih dari 120 orang telah tewas di sisi perbatasan Libanon. Sebagian besar dari mereka ialah pejuang Hizbullah tetapi juga termasuk seorang tentara Libanon dan 17 warga sipil, tiga di antaranya ialah jurnalis, menurut penghitungan AFP.
Lebih dari 64.000 orang mengungsi di Libanon, sebagian besar di wilayah selatan, berdasarkan data Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM). Di pihak Israel, setidaknya enam tentara dan empat warga sipil tewas, kata pihak berwenang di sana. (AFP/Z-2)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
MENTERI luar negeri Turki pada Rabu (31/7) mengatakan bahwa dengan menghabisi kepala politik Hamas Ismail Haniyeh, Israel juga telah membunuh perdamaian.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved