Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEKRETARIS Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengaku sangat terkejut dengan kebiadaban Israel. Bangsa Zionis yang mulai menjajah Palestina sejak 73 tahun lalu itu terus menunjukkan kekejamannya, termasuk menghancurkan dua sekolah yang dijadikan pengungsian oleh PBB dalam waktu kurang dari 24 jam di Jalur Gaza.
Serangan itu menewaskan dan melukai puluhan orang banyak di antaranya perempuan dan anak-anak di saat mereka mencari keselamatan di area PBB. "Ratusan ribu warga sipil Palestina mencari perlindungan di fasilitas PBB di seluruh Gaza karena pertempuran yang semakin intensif. Saya menegaskan kembali bahwa tempat kami tidak dapat diganggu gugat," tegas Guterres.
Ia mengatakan agresi Israel telah menyebabkan jumlah korban sipil yang sangat besar dan tidak dapat diterima. Guterres pun sekali lagi menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera di zona konflik, terutama di Gaza.
Baca juga: Israel Gempur Gaza dan Permainkan Kesepakatan Pembebasan Sandera
Sebelumnya, puluhan warga sipil yang sedang mengungsi dikhawatirkan tewas dalam serangan Israel yang menargetkan sebuah sekolah di Jabalia, Jalur Gaza pada Sabtu (18/11).
Puluhan warga sipil tak berdosa, termasuk anak-anak dan perempuan, dikhawatirkan tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan Sekolah Al-Fakhura yang dikelola agensi PBB UNRWA di kamp pengungsi Jabalia, utara Jalur Gaza.
Baca juga: Petugas Medis Evakuasi 31 Bayi Prematur dari Rumah Sakit Gaza
"Sekolah tersebut telah digunakan sebagai tempat penampungan bagi ratusan keluarga yang kehilangan tempat tinggal akibat agresi Israel di Gaza," kata sebuah laporan oleh kantor berita Palestina WAFA.
Serangan brutal Israel mengakibatkan terbunuhnya puluhan orang, dengan mayoritas adalah anak-anak dan perempuan, kata WAFA dalam laporannya. Laporan awal Al Jazeera menyatakan sedikitnya 50 orang tewas setelah serangan itu. (MalayMail/Z-3)
Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal PBB, mendesak negara-negara untuk bertindak menanggapi dampak panas ekstrem yang dipicu oleh perubahan iklim.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan bahwa kebijakan Israel di Tepi Barat yang diduduki menghancurkan prospek solusi dua negara dengan Palestina.
Sekjen PBB Antonio Guterres menyerukan agar pihak-pihak yang terlibat dalam perang di Gaza menunjukkan keberanian politik dan kemauan mencapai kesepakatan damai.
Komite Palang Merah Internasional mengatakan 22 orang tewas akibat serangan tentara Israel yang menghancurkan kantornya di Gaza pada Jumat, (21/6)
Partai Bulan Bintang (PBB) mencopot Afriansyah Noor dari jabatannya sebagai sekretaris jenderal (sekjen). Pencopotan tersebut dianggap hal yang biasa.
Sekretaris Jenderal PBB António Guterres menyatakan solidaritasnya kepada rakyat Gaza dan Palestina, serta komitmennya kepada UNRWA.
SEKITAR 150 ribu warga sipil telah meninggalkan Khan Younis di Jalur Gaza menyusul perintah evakuasi dari Israel. Ini dikatakan juru bicara PBB pada Selasa (23/7).
JURU bicara pemerintah Israel, David Mencer, melontarkan pernyataan yang meremehkan dan berbahaya terhadap komisaris jenderal UNRWA Philippe Lazzarini.
PELAPOR khusus PBB Francesca Albanese menegaskan bahwa komunitas internasional telah gagal untuk menghentikan kejahatan Israel sehingga memungkinkan mereka melakukan genosida.
EMPAT dari lima orang ingin negaranya meningkatkan upaya mengatasi perubahan iklim. Demikian laporan survei PBB yang dianggap sebagai survei terbesar mengenai isu tersebut.
ASIA World Model United Nations (AWMUN) akan kembali hadir dengan edisi ke-8 yang akan diselenggarakan di Bali pada 12-15 Juli 2024.
Uni Eropa menilai kelaparan telah digunakan sebagai senjata perang di Jalur Gaza. Kurangnya bantuan kemanusiaan untuk warga Gaza sebagai bencana buatan manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved