Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Italia, Senin (3/8), meresmikan sebuah jembatan baru di Genoa meski keluarga 43 korban yang tewas saat jembatan lama runtuh mengatakan keriuhan saat peresmian itu bisa menyebabkan tragedi itu terlupakan.
Pesawat jet yang menampilkan warna bendera Italia melintas di udara dan sirene kapal dibunyikan, hampir dua tahun setelah Jembatan Morandi runtuh saat hujan lebat menyebabkan puluhan mobil berjatuhkan ke jalur kereta di bawahnya.
Saat pelangi terlihat di langit, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte memotong pita di atas jembatan baru yang didesain oleh arsitek kenamaan Renzo Piano.
Baca juga: Diduga Terlibat Korupsi, Eks Raja Juan Carlos Tinggalkan Spanyol
"Empat puluh tiga bintang akan bersinar di sini setiap malam," ujar Conte saat lampu di atas jembatan yang dipasang sesuai jumlah korban dinyalakan.
Nama para korban dibacakan dengan lantang meski banyak dari keluarga mereka tidak hadir dalam upacara peresmian jembatan itu.
"Kami tidak akan hadir di upacara peresmian itu. Kami tidak ingin tragedi ini dijadikan karnaval," tegas Egle Possetti yang saudarinya meninggal dunia dalam insiden pada 14 Agustus 2018 bersama suami dan dua anak mereka.
"Anda boleh menggelar pesta besar seperti itu jika tidak ada yang tewas saat jembatan itu roboh," imbuhnya.
Jembatan Morandi telah lama mengalami masalah struktural sehingga biaya perawatannya membengkak. Robohnya jembatan itu menggarisbawahi masalah infrastruktur di Italia.
Jembatan baru di Genoa itu kini memiliki sejumlah robot yang akan mengawasi masalah yang terjadi seperti korosi dan erosi.
Jembatan baru itu akan dibuka untuk publik pada Selasa (4/8) atau Rabu (5/8). (AFP/Ol-1)
Senator Roger Wicker mengkritik keras Presiden Joe Biden atas penutupan dermaga bantuan senilai $230 juta di Gaza, menyebutnya sebagai "rasa malu nasional."
Jembatan tersebut adalah satu-satunya penghubung warga Desa Kedungpeluk dengan desa lainnya. Sehingga dengan ambrolnya jembatan ini, transportasi warga Desa Kedungpeluk terganggu.
BPJN sangat merespon bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Maluku, terutama di beberapa wilayah seperti di Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Seram Bagian Timur (SBT).
Pemprov Kalimantan selatan memastikan proyek pembangunan jembatan penghubung Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu, yang sempat mangkrak kembali dilanjutkan.
BNPB menyiapkan lima jembatan bailey untuk dibangun di titik-titik krusial yang terkena dampak banjir lahar dingin.
Langkah ini diambil untuk memulihkan aksesibilitas dan mendukung upaya pemulihan masyarakat yang terdampak di desa Sungai Jambu yang dihuni sekitar 6.000 jiwa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved