Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PAUS Fransiskus mengunjungi area Taman Borobudur yang berada di Museum Etnologi Vatikan. Kunjungannya tersebut dalam rangka peresmian 'Anima Mundi'.
Peresmian tersebut merupakan bagian dari rangkaian Sinode Amazon yang diselenggarakan pada 6-27 Oktober 2019. Sinode Amazon adalah tema Sinode Para Uskup di Takhta Suci pada 2019.
"Tujuannya untuk menjembatani Gereja Katolik dengan isu ekologi integral dengan fokus permasalahan pada lingkungan dan hak-hak masyarakat adat atas tanah dan tradisi mereka," demikian dikutip dari pernyataan KBRI Vatikan di laman kemlu.go.id, Sabtu (26/10).
Taman Borobudur merupakan salah satu pameran permanen di Museum Etnologi Vatikan. Taman ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Museum Etnologi Vatikan yang diresmikan pada 4 Oktober 2017.
Taman Borobudur yang berada di Museum Etnologi Vatikan. (Dok Kemlu.go.id)
Keberadaan Taman Borobudur merupakan salah satu bentuk promosi kekayaan budaya Indonesia kepada dunia internasional. Terlebih Museum Vatikan dikunjungi sekitar 6 juta wisatawan setiap tahunnya.
Baca juga: Aksi Unjuk Rasa Terbesar Cile, Satu Juta Warga Turun ke Jalan
Kehadiran Taman Borobudur di Museum Etnologi Vatikan bermakna simbolis bahwa sebuah miniatur candi tempat beribadah umat Buddha yang dipersembahkan oleh Indonesia, dengan mayoritas penduduk beragama Islam, dan ditempatkan di sebuah museum di Vatikan, yang merupakan pusat Gereja Katolik dunia.
"Ini menunjukkan sebuah gambaran menarik tentang kerukunan antaragama," tutur KBRI Vatikan.
Pemerintah Indonesia berencana membuka satu pertunjukkan permanen lagi di Museum Etnologi Vatikan, yakni Taman Tropis atau Tropical Garden.
Konsepnya akan menampilkan berbagai tumbuhan dan ekosistem alam yang ada di Indonesia.
Eksebisi ini merupakan kerja sama yang kedua antara Pemerintah Indonesia dan Museum Etnologi Vatikan. Para pengunjung Museum Etnologi Vatikan diperkirakan dapat menikmati Taman Tropis mulai akhir 2020. (metrotvnews.com/X-15)
Pada hari ketiga di Indonesia, Kamis (5/7) paus yang berusia 87 tahun ini, akan menghadiri interreligious meeting, pertemuan antara para tokoh agama di Masjid Istiqlal.
Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik, pada 3 - 6 September 2024.
Selama ini, Paus Fransiskus selalu memerjuangkan semangat persaudaraan, perdamaian, toleransi, serta menjaga kerukunan antar-umat beragama.
Permintaan agar umat Katolik Indonesia berdoa untuk kesehatan Paus Fransiskus disampaikan Kardinal Suharyo saat menerima kedatangan pengurus PWKI di kediaman Jakarta.
Puluhan ribu umat Katolik akan berkumpul pada hari Minggu di Lapangan Santo Petrus di Kota Vatikan untuk mendengarkan Paus Fransiskus memberikan Misa Paskah dan pemberkatan tradisional
Pada Jumat, Paus Fransiskus secara tiba-tiba mundur dari sebuah upacara penting Paskah, memunculkan kekhawatiran akan kesehatannya yang semakin rapuh.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved