Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KETUA Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra menyebut bahwa virus nipah saat ini menjadi sebuah perhatian global.
"Khusus di Indonesia karena ini virus yang sebagian besar penularannya zoonotik dari hewan ke manusia maka berkaitan dengan kesehatan lingkungan jadi tidak gampang untuk terkontaminasi dengan hewan terutama hewan liar tetapi juga berpotensi ada di pemukiman terutama kelelawar," ucap Hermawan saat dihubungi pada Jumat (29/9).
Menurut Hermawan, hewan-hewan tersebut tidak mudah penularannya karena berkaitan dengan cairan, air liur dan juga buangan kotoran dari hewan yang apabila terpapar atau terkontaminasi dengan manusia yang berisiko karena ada potensi infeksi maka itu bisa terjadi.
Baca juga : Surveilans di ASEAN dan Indonesia Cegah Masuk Virus Nipah di Tanah Air
"Jadi kebersihan lingkungan jauh dari hewan liar yang memang ditengarai sudah tertular virus nipah itu yang menjadi perhatian," ujarnya.
Berikutnya, menurut Hermawan saluran antar negara terutama India dengan Indonesia harus menjadi perhatian.
"Pengetatan-pengetatan di pintu gerbang Internasional terutama kaitannya dengan hewan pertukaran hewan atau perdagangan hewan itu menjadi sangat penting sekali," paparnya.
Baca juga : Virus Nipah
Hermawan menegaskan bahwa perlunya skrining kesehatan di pintu-pintu masuk agar jangan sampai virus ini masuk di Indonesia karena secara umum masih belum ada standar pengobatan untuk virus nipah dan akan berdampak cukup fatal bila tidak tertangani dengan cepat dan kalau kita sepelekan pergerakan virus ini secara global.
"Untuk masyarakat segera memeriksakan diri kalau ada gejala seperti ISPA yang tidak biasa atau ada kelainan pada saluran pernafasan atau pneumonia yang tidak diketahui riwayat sebelumnya termasuk juga agar menghindari kontak langsung dengan hewan yang bisa menyebabkan penularan virus Nipah", tandasnya. (Fal/Z-7)
Baca juga : Cegah Virus Nipah, Kemenkes Perkuat Surveilans Daerah Banyak Kelelawar
Nenek moyang harimau berasal dari Asia, bukan Afrika. Mereka berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan Asia, sehingga memiliki karakteristik yang sesuai dengan habitat tersebut.
SEEKOR harimau sumatra (Panthera Tigris Sumatrae) membuat geger warga di Kecamatan Gunung Tanang, Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar) karena memasuki kawasan permukiman.
Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong mengungkapkan kelahiran satwa liar mencapai 656.496 individu sepanjang tahun 2015 hingga April 2024.
Jika ada habitat satwa yang akan dialihfungsikan untuk menjadi pusat kegiatan manusia, maka perlu dibuat koridor satwa liar agar meminimalisir konflik satwa dan manusia.
Kolkata telah dilanda panas terik selama berhari-hari, mencapai puncaknya pada 43 derajat Celcius, yang merupakan hari terpanas pada April sejak 1954.
PETUGAS pemadam kebakaran dan penyelamatan Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengevakuasi ular piton sepanjang 5 meter.
Virus Nipah diyakini mampu berdampak serius terhadap kesehatan masyarakat, karena penularan virus ini mampu menyebabkan terjadinya inflamasi otak (ensefasilitis) kepada korban tertular.
Kemenkes harus meningkatkan deteksi dan surveilans agar data yang didapatkan akurat dan mampu menangkal virus Nipah yang menyebabkan radang otak.
SURVEILANS atau pengamatan secara terus menerus dan sistematis terhadap suatu penyakit dalam hal ini penyebaran virus nipah dinilai menjadi salah satu langkah yang efektif untuk mencegah
Kementerian Kesehatan terus mengimbau masyarakat di Indonesia untuk terus menjaga pola hidup bersih dan sehat guna mencegah penyebaran virus nipah.
Manusia dapat terinfeksi jika mereka memiliki kontak dekat dengan hewan yang terinfeksi atau cairan tubuhnya (seperti air liur atau urine).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved