Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SALAH satu penerbit buku di Indonesia sukses meraih penghargaan prestisius dalam kegiatan Pekan Penghargaan Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam pada 2023. Penerbit Liniswara mampu menyabet penghargaan dalam Kategori Produsen Karya Rekam (Monograf) yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).
Penghargaan itu didasarkan pada Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam. Menurut Dr. Usman Kansong, M.Si sebagai salah satu dewan juri, "Penghargaan ini akan mendorong semua orang untuk semakin mencintai buku dan mendorong anak bangsa agar semakin kreatif."
Penghargaan ini merupakan hasil dari terbitnya 500+ judul buku yang ditulis oleh ratusan guru dari seluruh Indonesia dari berbagai latar belakang. Ini sesuai dengan visi utama Penerbit Liniswara (PT Lini Suara Nusantara) yakni Menjadi penerbit terbaik dan rujukan keilmuan di Indonesia.
Baca juga: Kisah Nabi Yusya, Hizqiyal, Asya'ya Mendidik Bani Israil
Tentu bukanlah kesempatan yang mudah di antara ribuan penerbit di seluruh Indonesia, Liniswara di usianya yang terbilang muda mampu merebut Kategori Produsen Karya Rekam (Monograf). Setelah penerimaan penghargaan ini, Direktur Penerbit Liniswara, Wahyu Tri Anggoro, berkomitmen terus memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan Indonesia dengan meningkatkan kualitas karya yang dihasilkan.
Penghargaan ini menjadi tonggak sejarah yang penting dalam kisah penerbitan mereka. "Semoga Liniswara dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia, terutama untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan literasi," pungkasnya. (RO/Z-2)
Tema yang diambil dalam buku perdana ini adalah "Bermain dan Permainan pada Pendidikan Anak Usia Dini".
Agenda pendidikan dan literasi harus ditempatkan pada posisi yang strategis dan prioritas sebagai wujud transformasi Indonesia.
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia menjalin kerja sama dengan dua perpustakaan di Rusia.
Tidak hanya menjadi juara pertama, Perpustakaan Sekolah Sukma Bangsa Sigi bahkan ditetapkan sebagai Nominasi Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik Tahun 2024 oleh Perpustakaan Nasional RI.
Ke-15 finalis Pustakawan Berprestasi tahun ini sudah melalui proses penjaringan dan seleksi ketat secara virtual dan terpusat selama satu bulan (20 April-20 Mei 2024).
Program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial (TPBIS) yang telah dijalankan Perpusnas, sangat membantu masyarakat di daerah terutama selama pandemi covid-19.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved