Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INSTITUT Ummul Quro Al Islami (IUQI) Bogor menggelar wisuda program sarjana di Gedung Braja Mustika, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Senin (21/8). Acara diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai fakultas yang ada di IUQI, seperti Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, serta Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
Wisuda kali ini mengambil tema Menyongsong Penggerak Komunikasi di Era Digital. Dalam kesempatan wisuda kali ini hadir pakar komunikasi Effendi Gazali yang didapuk untuk memberikan orasi ilmiah. Selain Effendi Gazali, tokoh lain yang hadir ialah Profesor Ali Masykur Musa yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU).
Rektor IUQI Bogor Saiful Falah mengungkapkan peserta wisuda angkatan III ini menjadi yang terbanyak jika dibandingkan dengan kegiatan wisuda sebelumnya. Wisuda kali ini diikuti 310 wisudawan sehingga ada peningkatan yang cukup signifikan.
Baca juga: Ma’ruf Amin Ingin Lebih Banyak Masyarakat Indonesia Raih Gelar Sarjana
“Alhamdulillah, hari ini wisuda angkatan III dan pesertanya ada 310, yang terbanyak. Wisuda pertama 119, kedua 201. Jadi ada peningkatan yang luar biasa,” kata Saiful Falah.
Menurut Rektor IUQI, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan dengan Program Studi Manajemen Pendidikan Islam menjadi yang terbanyak menyumbangkan lulusan, yakni sekitar 200 orang.
Baca juga: Perempuan Dominasi Wisudawan UGM, Rektor: Bentuk Kesetaraan Gender
Tentunya, kata Rektor, para lulusan tersebut bukan hanya siap menjadi manusia yang unggul secara akademik, tetapi juga memiliki dasar ilmu agama yang kuat dalam berkiprah di masyarakat.
“Kita mempersiapkan kader bukan hanya yang kuat secara akademik, tetapi juga dari sisi agamanya,” jelas Saiful Falah.
Ia menambahkan, yang menjadi unggulan di IUQI ialah program Pesantren Mahasiswa (Pesma). Pesma terdiri atas berbagai program pengajaran untuk senantiasa dapat menunjang para mahasiswa.
“Yang pertama program tahfiz 30 juz, kemudian yang kedua niat belajar ilmu agama, tafsir, hadis, dan fikih,” paparnya.
Rektor berharap para lulusan IUQI menjadi cendekiawan muslim yang bermanfaat bagi agama, nusa, dan bangsa.
“Harapan kami, dari IUQI ini akan lahir bukan hanya seorang cendekiawan ilmuwan, tetapi juga agamawan, yang lengkap semuanya. Agamanya bagus, kemudian akhlaknya bagus, dan bisa memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara Indonesia,” tukasnya. (RO/Z-7)
UT menargetkan APK tahun ini dan tahun depan mahasiswa UT dapatmencapai 750 ribu hingga 1 juta orang.
Sinar Mas Land menginisiasi program Pendidikan Anak Setingkat Paud (PASP) Do & Learn yang merupakan salah satu bentuk corporate social responsibility perusahaan.
Binus Unviersity kembali meluluskan sarjana baru sebanyak 4.441 wisudawan. 80,1 persen diantaranya disebutkan telah berkarier di perusahaan global maupun non-global.
WTN merupakan ajang pengukuhan bagi para penghafal Al-Qur'an yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur'an mulai dari 5 juz sampai 30 juz.
Muhadjir Effendy, menyebut wisuda seharusnya bisa dijadikan kampus untuk mencari uang dari mahasiswa.
PONDOK Pesantren Tahfizhul Quran (PPTQ) Ibnu Abbas Klaten, Jawa Tengah, mewisuda 474 santri dan mahasantri di Gedung Wongso Menggolo, Klaten, Kamis (27/6).
Catatan UNESCO 58 juta anak di seluruh dunia tidak mengenyam bangku pendidikan.
Sekolah Citra Kasih, Citra Garden Jakarta menggelar kegiatan open house
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2023 menunjukkan bahwa angka anak tidak sekolah meningkat seiring bertambahnya usia.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved