Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
UNIVERSITAS Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung terus berupaya melakukan terobosan dalam mengembangkan sistem manajerial, termasuk melakukan perluasan jaringan kerja sama baik nasional maupun internasional.
Karena itu, perguruan tinggi negeri badan hukum (PTNBH) ini telah
melakukan penjajakan rintisan kerja sama dengan salah satu perusahaan dari Tiongkok.
Sekteratis UPI Prof Memen Kustiawan mengatakan, perusahaan yang bekerja sama dengan UPI tersebut ialah PT China Communication Construction Indonesia (CCCI) dengan Presiden Direkturnya Wang Wei dan Business Development Director yang dimpimpin Titien S Syuku. Perusahaan ini beralamat di Jakarta.
"Kerja sama dengan perusahaan dari Tiongkok ini, sebagai salah satu bukti adanya penjajakan yang kami lakukan. Saya berpendapat membuka peluang kerja sama ini harus dilakukan secara masif baik penjajakannya,
penandatangannya sampai melakukan seremonial, hingga implementasi
program di antara kedua belah pihak," ujarnya.
Menurut Prof Memen, dirinya secara tim mewakili UPI PTNBH menunjukkan, betapa pentingnya kebersamaan dan mewujudkan visi dan misi kerja sama yang terus digulirkan oleh UPI. Hingga sekarang UPI telah memiliki cukup banyak naskah MoU, MoA, serta implementasi dan tentunya didapat sejumlah keuntungan untuk kedua belah pihak.
Penandatanganan MoU UPI dengan PT CCCI juga dihadiri anggota MWA UPI Yayat T Soemitra, Ketua Senat Akademik Prof Sumarto, Direktur PT UPI Edun Indonesia Bambang Wicaksono dan Direktur Utama PT Subang Sejahtera H Aziz Muslih.
Universitas Hasanuddin
PT CCI juga telah melakukan kerja sama dengan PTNBH lain, di antaranya Universitas Hasanuddin Makassar. Perusahaan ini cukup dikenal di negaranya. Mereka bergerak di bidang investasi, desain, konstruksi dan
infrastruktur.
Prof Memen menambahkan, perusahaan ini menjadi perwakilan dari China
Communications Construction Company (CCCC) Limited, yakni Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) Republik Rakyat China (RRC). Dalam perkembangannya
PT CCCI bekerja sama dengan tiga perusahaan yang memiliki sub-bisnis
berbeda-beda, seperti konstruksi dan infrastruktur, perdagangan
internasional, serta industri real estate.
Usaha mereka dijalankan oleh China Communications Construction Engineering Indonesia (CCCEI), PT Chuwa Bussan Indonesia dan PT Paranusa Sari. Perusahaan yang berlokasi di Jakarta ini, terlibat dalam pembangunan Jembatan Suramadu pada 2009 silam.
Saat ini PT CCCI sedang menjalankan 11 proyek, salah satunya adalah
proyek kereta api Makassar-Parepare, milik Kementerian Perhubungan.
Perusahaan tersebut mengikuti induk perusahaan, PT CCCI berkomitmen
untuk menjadi perusahaan rekayasa, pengadaan, dan konstruksi yang
terkenal di dunia. (N-2)
PKS Pemanfaatan dalam rangka Penyediaan Infrastruktur untuk Pembangunan, Pengoperasian, dan Pengembangan Terminal Ferry Internasional Batam Center, bernilai investasi Rp3,8 triliun.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Kerja sama difokuskan melalui pembiayaan dari pemerintah Indonesia melalui program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan.
Pemerintah Indonesia dan Jerman telah memperluas kerja sama mereka di bidang ketenagakerjaan melalui penempatan tenaga kerja terampil Indonesia, khususnya perawat, di Jerman.
Pemerintah Indonesia dan Belanda tengah membahas kemungkinan kerja sama melalui pertukaran informasi dan praktik terbaik dalam manajemen tenaga kerja.
Sangat sulit menilai kegiatan tambang bisa memberi kontribusi positif bagi Muhammadiyah dan juga masyarakat umum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved