Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Pengamat Pendidikan Indra Charismiadji menyebut, akreditasi perpustakaan dinilai tidak memiliki manfaat. Menurutnya yang lebih penting adalah meningkatkan minat baca terlebih dahulu.
“Minat baca aja belum ada kok perpustakaan mau diakreditasi, ada-ada saja tidak ada manfaatnya,” ucap Indra pada Media Indonesia, Jumat (7/4).
Diketahui, hingga Februari 2023, tercatat jumlah perpustakaan yang terakreditasi sebanyak 9.363 perpustakaan (5,6%) dari 164.610 perpustakaan di Indonesia. Hal ini meliputi perpustakaan umum, perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah, dan perpustakaan perguruan tinggi.
Baca juga: Baru 5,6% Perpustakaan di Indonesia yang Kantongi Akreditasi
Sementara, jumlah perpustakaan provinsi yang terakreditasi sebanyak 31 perpustakaan (91%) dari 34 Dinas Perpustakaan Provinsi. Jumlah perpustakaan kabupaten/kota yang terakreditasi sebanyak 306 perpustakaan (60%) dari 514 Dinas Perpustakaan kabupaten/kota.
Adapun akreditasi perpustakaan merupakan rangkaian kegiatan proses pengakuan formal yang dilakukan oleh Perpusnas. Hal itu dilakukan untuk menetapkan suatu perpustakaan telah memenuhi standar nasional perpustakaan dan layak melakukan kegiatan penyelenggaraan perpustakaan.
Baca juga: Desy Ratnasari Harap Ada ‘Obat’ untuk Atasi Tantangan Literasi Baca Indonesia
Direktur Standardisasi dan Akreditasi Perpustakaan, Perpusnas, Supriyanto mengatakan, ada sembilan komponen dalam penilaian akreditasi.
“Instrumen penilaian akreditasi meliputi sembilan komponen yaitu koleksi perpustakaan, sarana prasarana, pelayanan, tenaga, penyelenggaraan perpustakaan, pengelolaan perpustakaan, inovasi dan kreativitas, Tingkat Kegemaran Membaca (TGM), serta Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM),” ucap Supriyanto dalam keterangan tertulis, Rabu (4/5).
(MGN/Z-9)
Tema yang diambil dalam buku perdana ini adalah "Bermain dan Permainan pada Pendidikan Anak Usia Dini".
Agenda pendidikan dan literasi harus ditempatkan pada posisi yang strategis dan prioritas sebagai wujud transformasi Indonesia.
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia menjalin kerja sama dengan dua perpustakaan di Rusia.
Tidak hanya menjadi juara pertama, Perpustakaan Sekolah Sukma Bangsa Sigi bahkan ditetapkan sebagai Nominasi Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik Tahun 2024 oleh Perpustakaan Nasional RI.
Ke-15 finalis Pustakawan Berprestasi tahun ini sudah melalui proses penjaringan dan seleksi ketat secara virtual dan terpusat selama satu bulan (20 April-20 Mei 2024).
Program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial (TPBIS) yang telah dijalankan Perpusnas, sangat membantu masyarakat di daerah terutama selama pandemi covid-19.
Hingga Februari 2023, baru 5,6% dari 164.610 perpustakaan di Indonesia yang mengantongi akreditasi dari Perpusnas dan dianggap memenuhi standar nasional perpustakaan (SNP).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved