Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SOAL ujian tulis masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun ini mengutamakan penalaran. Namun, tipe soal itu dikritisi oleh pengamat pendidikan Cecep Darmawan karena menyeleksi mahasiswa seharusnya tidak hanya sekadar mengutamakan aspek kecerdasan penalaran.
Cecep berpendapat semestinya harus ada juga soal yang dapat mengukur calon mahasiswa dari aspek kecerdasan emosional, keterampilan dan spritualitas.
“Idealnya literasi, numerasi dan macam-macam itu silakan saja dipilih. Tetapi, aspek yang dinilai atau yang diukur itu jangan hanya aspek kognitif. Tetapi juga ada aspek afektif dan psikomotor. Kalau hanya kognitif nanti hanya kecerdasan sepihak saja. IQ saja. Padahal harusnya seimbang,” kata Cecep kepada Media Indonesia, Jumat (24/3).
Baca juga: Sistem Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) Dinilai Bermasalah
Jika hanya mengandalkan satu aspek, yaitu kecerdasan, kata Cecep, dikhawatirkan kelak akan lahir sosok-sosok yang tidak memiliki keseimbangan kecerdasan.
Padahal tujuan dari pendidikan nasional itu semestinya bisa menyeimbangkan antara kecerdasan IQ, kecerdasan emosional hingga spiritual.
“Itu penting sekali. Makanya jangan sekadar aspek kognisi saja. Kecerdasan IQ saja. kecerdasan emosional itu juga penting, keterampilan juga penting, supaya lahir sosok yang dia patut atau tepat di perguruan tinggi. Dia bisa bersaing nanti,” ujar Cecep.
Baca juga: Skema Baru SNPMB 2023, Quipper Sediakan Materi Tes SNBT
Dia juga mengingatkan soal ketimpangan lain yang mungkin saja akan muncul ketika calon mahasiswa hanya diuji dari aspek nalar. Ketimpangan itu, kata Cecep, mungkin saja yang akan lolos masuk perguruan tinggi negeri hanya anak-anak perkotaan yang sebelumnya telah mendapatkan fasilitas dan mutu pendidikan yang baik semasa di bangku SLTA.
“Kalau hanya sekadar IQ, kecerdasan seperti itu ya nanti tetap anak-anak yang di sekolah unggul, di perkotaan, peluang untuk masuknya lebih besar nantinya. Padahal harusnya melihatnya Indonesia. Harus ada proporsi menurut saya,” jelas Cecep.
“Kalau saya melihatnya bukan hanya melihat hasil tes murni, harusnya juga dilihat rekam jejak anak ketika dalam konteks sekolah. Itu semestinya diperhitungkan,” pungkas dia. (Z-6)
Jumlah mahasiswa baru yang diterima UGM lewat jalur SNBT sebanyak 2.830 orang yang merupakan hasil seleksi dari jumlah pendaftar yang mencapai 91.926 orang peserta.
Peningkatan minat calon mahasiswa baru pada prodi vokasi menunjukkan bahwa prodi vokasi mulai dikenal dan dipelajari oleh para calon mahasiswa.
Bagi calon mahasiswa baru UI yang telah mendapatkan Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) dapat melakukan pra-registrasi pada laman http://pra-registrasi.ui.ac.id/ pada 14 sampai dengan 23 Juni 2024
Total peminat yang memilih ITB pada UTBK 2024 adalah 24.343 orang.
UNS berhasil menduduki peringkat 2 dari 20 PTN dengan Pendaftar Terbanyak pada SNBT 2024 yang semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu destinasi pendidikan favorit di Indonesia.
GURU Besar Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Cecep Darmawan mengatakan bahwa tingginya peserta SNPMB jalur SNBT di satu sisi menjadi kabar baik
Pihak kampus UNIAS dikabarkan mengaku siap untuk berkomunikasi dan duduk bersama dengan Zega terkait penyerahan ijazah.
Rangkaian program Master Studies in Sustainable Development and Management (MASUDEM) kini memasuki rangkaian penyelenggaraan Summer School.
Ilmu tentang keamanan dan audit sistem informasi juga diajarkan di program studi terkait teknologi informasi di Cyber University Indonesia
Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) berupaya mencegah penyebaran paham radikal terorisme di kalangan mahasiswa.
Dengan perspektif ilmu sosiologi, teologi, antropologi, dan semua bidang ilmu bisa saling bersapa.
Podomoro University terus menjalin kooperasi untuk memperkuat posisinya di ranah global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved