Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT PLN (Persero) melalui subholding pembangkitan PT PLN Nusantara Power (PLN NP) bersama IHI Corporation Japan melakukan uji coba campuran bahan bakar (co-firing) amonia pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Gresik Unit 1 sebesar 100 megawatt/MW di Jawa Timur.
PLTU ini akan menjadi pilot project co-firing amonia yang diharapkan mendukung program dekarbonisasi pembangkit berbahan bakar fosil lainnya yang dikelola oleh PLN Nusantara Power.
Baca juga: Mendag Lepas Ekspor Perdana dan Borong 1 Ton Mangga Indramayu
"Kami selalu mendorong penggunaan co-firing di PLTU kami. Saat ini PLN NP berhasil mengimplementasikan co-firing di 15 PLTU," kata Direktur Utama PLN Nusantara Power Ruly Firmansyah dalam keterangannya, Kamis (13/10).
Setelah PLTU Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, menjadi pionir co-firing biomassa dan beroperasi komersial pada 10 Juni 2020, PLN NP berupaya mengembangkan teknologi co-firing di berbagai PLTU lainnya.
Ruly melanjutkan, co-firing biomassa bisa diterapkan untuk PLTU batu bara, sedangkan co-firing amonia bisa diterapkan untuk PLTU gas dan BBM.
PLN melalui subholding PLN NP telah menjalin kerja sama dengan IHI Corporation Japan melalui penandatanganan MoU Riset Clean and Green Energy Development yang telah dilaksanakan pada Senin (25/4) lalu.
Melalui MoU ini, kedua pihak berkomitmen melakukan kajian pada PLTU Gresik 2×100 MW, di mana studi ini meliputi penggunaan amonia sebagai bahan bakar untuk keperluan co-firing dan mono-firing.
Ruly menambahkan, uji coba tersebut merupakan bagian dari program dekarbonisasi yang bertujuan mengurangi emisi karbon ataupun gas rumah kaca dari pembangkit termal.
Kepala Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Senda Hurmuzan Kanam menjelaskan, pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) terus didorong oleh pemerintah.
Salah satu caranya dengan memperbanyak pemakaian limbah biomassa dan amonia sebagai campuran bahan bakar (co-firing) pada pembangkit listrik di Indonesia. Metode ini diharapkan mampu mengakselerasi transisi energi di Indonesia.
"(Pemanfaatan) teknologi (co-firing) ini seharusnya menegaskan komitmen Indonesia untuk mempercepat target net zero emission (NZE) di 2060," pungkasnya. (OL-6)
PLTU Jawa 9 dan 10 menjadi pembangkit listrik pertama di Indonesia yang akan menggunakan amonia dan hidrogen hijau, mendampingi batu bara.
KPK) menyebut aliran dana kasus korupsi pengerjaan retrofit sistem sootblowing PLTU Bukit Asam diduga diterima 12 pegawai PT PLN (Persero).
KPK memanggil dua saksi untuk mendalami dugaan rasuah dalam proyek pengerjaan di PLTU Bukit Asam yang dikerjakan PT PLN Unit Induk Pembangkit Sumatra bagian selatan.
PEMERINTAH diminta segera menentukan prioritas pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang dapat diakhiri operasinya secara dini sejalan dengan jalur pembatasan suhu bumi di bawah 1,5°C
Kebutuhan biomassa dari tahun ke tahun semakin meningkat. Sebab, penggunaan biomassa ini mampu mereduksi emisi di PLTU.
Pada tahun ini, PLTU Paiton membutuhkan pasokan biomassa hingga 154.519 ton untuk PLTU Paiton 1-2. Sedangkan PLTU Paiton 9 membutuhkan pasokan hingga 105.062 ton.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved