Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PENELITIAN anyar yang dikeluarkan Nature Medicine menemukan bahwa dampak jangka panjang bagi penyintas covid-19 bergejala berat yang juga mengalami penyakit jantung peningkatan risiko komplikasi bisa terjadi selama 12 bulan.
Penelitian yang dilakukan oleh Ziyad Al Aly, Benjamin Bowe, Evan Xu, dan Yan Xie menunjukkan bahwa kasus kardiovaskular pada periode pascacovid-19 dengan gejala berat meningkat secara signifikan. Penelitian ini dilakukan pada data sistem kesehatan Departemen Urusan Veteran Amerika Serikat 154 ribu orang yang dites positif covid-19.
"Hasil kami menunjukkan bahwa risiko dan beban 1 tahun penyakit kardiovaskular yang dialami penyintas covid-19 bergejala berat cukup besar dan mencakup beberapa penyakit kardiovaskular," kata Asisten Profesor Kedokteran di Washington University, St. Louis sekaligus Penulis Senior Ziyad Al-Aly.
Baca juga: Gangguan Irama Jantung pada Anak tidak Boleh Dianggap Remeh
Baca juga: Pola Hidup Sehat Bisa Hindarkan Anda dari Penyakit Jantung
Penyakit tersebut antara lain strok ringan, strok, atrial fibrilasi (AF), takikardia sinus, sinus bradikardia,ventrikel takikardi, Atrial flutter, perikarditis, miokarditis, dan sindrom koroner akut. Kemudian serangan jantung, Ischemic cardiomyopathy, angina, gagal jantung, Non-ischemic cardiomyopathy, syok kardiogenik,
"Adapun strategi perawatan penyintas covid-19 harus mencakup perhatian pada kesehatan kardiovaskular dan berbagai penyakit," ucapnya.
Studi tersebut menunjukkan bahwa risiko penyakit kardiovaskular pada penyintas covid-19 menekankan perlunya melanjutkan optimalisasi strategi pencegahan primer SARS-CoV-2, serta cara terbaik untuk mencegah Long covid dan komplikasi, termasuk risiko gejala sisa kardiovaskular yang serius untuk mencegah infeksi SARS-CoV-2 berkelanjutan.
Mekanisme yang mendasari antara covid-19 dan perkembangan penyakit kardiovaskular fase pascaakut termasuk kerusakan yang tersisa dari invasi virus langsung ke kardiomiosit dan kematian sel berikutnya, infeksi sel endotel dan endotheliitis, perubahan transkripsi dari beberapa jenis sel di jaringan jantung, aktivasi komplemen dan diperantarai komplemen koagulopati dan mikroangiopati, penurunan regulasi ACE2 dan disregulasi sistem renin-angiotensin-aldosteron, disfungsi otonom, peningkatan kadar sitokin pro-inflamasi.
"Hasil penelitian kami memberikan bukti bahwa risiko dan beban 1 tahun dari penyakit kardiovaskular pada penyintas covid-19 adalah substansial. Mekanisme perawatan penyintas covid-19 dengan gejala berat harus mencakup kesehatan dan penyakit kardiovaskular," ujar Ziyad. (H-3)
Kadinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan beberapa hari ini kasus covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan.
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati memandang belum saatnya menerapkan kebijakan Covid-19 berbayar.
Kampanyekan kembali pemakaian masker dan vaksin booster Covid-19 merupakan salah satu upaya pencegahan yang harus dilakukan masyarakat Indonesia.
Derajat kekebalan masyarakat yang mendapatkan vaksinasi ataupun yang pernah terkena covid-19 sebelumnya dan mendapatkan vaksinasi sudah mulai menurun.
Potensi peningkatan kasus Covid-19 dan pneumonia dapat meluas akibat lonjakan kerumunan dan mobilitas yang tinggi selama liburan.
Kota Tasikmalaya masih nihil kasus covid-19. Tapi upaya preventif mesti dilakukan untuk menekan potensi penyebarannya
Salah satu fungsi yang sangat berguna adalah pelacakan langkah. Penelitian menunjukkan bahwa menetapkan target langkah harian dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kematian dini.
Penerbitan PP Kesehatan ini akan mengancam keberlangsungan hidup 9 juta pedagang di pasar rakyat yang menyebar di seluruh Indonesia
Maka dari itu, kalian perlu menghilangkannya dengan beberapa cara di bawah ini. Cara mengatasinya pun tidak sulit dan bisa dilakukan sendiri.
Biasanya oatmeal ini dikonsumsi saat pagi hari untuk sarapan. Tidak heran oatmeal dikonsumsi sebelum memulai aktivitas, karena dalam kandungannya makanan ini memiliki nutrisi tinggi.
Dokter spesialis penyakit dalam Rudy Kurniawan mengatakan sarapan dengan karbohidrat tetap diperlukan untuk membantu mempersiapkan metabolisme tubuh.
Terlepas dari kemajuan dalam sektor kesehatan, masalah over treatment atau perawatan berlebihan tetap menjadi isu signifikan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved