Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
DIRECTOR of MBA Program Jakarta Campus The School of Business and Management (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) Yudo Anggoro menilai pendidikan entrepreneur bisa menjawab tantangan masalah kewirausahaan di Indonesia. Perguruan tinggi dituntut untuk menciptakan entrepreneur muda yang berkualitas dan mengandalkan teknologi.
Struktur perekonomian Indonesia di dominasi oleh Usaha Kecil Menengah (UKM) sektor informal yang mendukung seluruh perekonomian dan menciptakan banyak lapangan kerja. jadi ketika UKM kolaps maka perekonomian Indonesia juga akan terdampak.
Oleh karena itu setiap perguruan tinggi diharapkan dapat menciptakan wirausaha melalui kurikulum yang dibangun, ditambah dengan Kampus Merdeka tentunya ada keleluasaan para mahasiswa untuk menjadi wirausaha.
"Untuk mencetak entrepreneur dengan kurikulum yang kreatif sekaligus meningkatkan entrepreneur. Selain itu yang berbahaya lainnya adalah youth unemployment atau pengangguran muda." kata Yudo secara daring, Selasa (16/11).
Baca juga: Kemeko PMK Pacu Jumlah Vokasi di Perguruan Tinggi
Youth unemployment memiliki tenaga yang meluap-luap tapi tidak memiliki pekerjaan maka akan bahaya karena untuk menyalurkan energi tadi akan melakukan kriminal. Hal ini juga tentunya berpengaruh pada pendapatan per kapita masyarakat.
"Dalam 15 tahun ke depan kita bisa menaikkan income per kapita salah satunya melalui entrepreneur. Tentunya tidak hanya entrepreneur biasa saja namun dengan teknologi agar bisa meningkatkan pendapatan secara signifikan," ujarnya. (A-2)
Asuransi Raksa telah melakukan strategi yang sesuai dengan kemajuan teknologi.
Google Maps dan Waze, dua aplikasi navigasi populer, baru-baru ini mengumumkan sejumlah fitur baru.
Bagi pecinta fotografi mobile, memiliki smartphone dengan kualitas kamera setara iPhone 15 adalah impian. Namun, harga yang tinggi seringkali menjadi penghalang.
Festival LIKE pertama di 2023 lebih menekankan pada strategi FOLU Net Sink 2030 dan perhutanan sosial, maka tahun ini Festival LIKE 2 akan menekankan pada teknologi ramah iklim.
Rata-rata pengusaha travel disebutkan setuju dengan digitalisasi. Sebab, transaksi digital bisa lebih praktis digunakan, hingga mencegah terjadinya penipuan.
Realme kembali meluncurkan produk terbarunya, Realme 13, yang menawarkan sejumlah fitur canggih dengan harga terjangkau, yaitu sekitar Rp2 jutaan.
Di 2020, karyawan pada usaha ini sebanyak 30 orang. Empat tahun kemudian usahanya meningkat menjadi 100 karyawan yang bekerja sebagai pemotong kain, penjahit, dan petugas di bagian penjualan.
Dimas Eka Prasetya,21, seorang mahasiswa di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Tengah, berjualan es ketan hitam tobrut (toping brutal), di sela waktu luang kuliahnya.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong perguruan tinggi untuk bisa mencetak lulusan wirausahawan muda
Universitas Trilogi kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak teknososiopreneur muda yang berdaya saing global melalui Bootcamp Trilogi Got Business Founder 2024
DUKUNGAN pengembangan kewirausahaan nasional harus mampu direalisasikan dalam langkah nyata. Ini untuk mendorong peningkatan rasio kewirausahaan yang dapat menopang Indonesia.
Diplomat Success Challenge (DSC) kembali hadir dengan komitmen yang semakin kuat sebagai ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved